Bisnis
Senin, 8 April 2024 - 20:33 WIB

Tarif Belasan Ribu per Jam, Sewa Iphone di Solo Banjir Pesanan Jelang Lebaran

Galih Aprilia Wibowo  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi iPhone. (Freepik)

Solopos.com, SOLO — Jasa sewa iPhone tengah naik daun di Soloraya akhir-akhir ini. Dengan belasan ribu rupiah per jam, seseorang bisa merasakan pengalaman menggunakan ponsel merek Apple ini.

Sewa iPhone ini makin digandrungi pada momen Ramadan karena maraknya acara berbuka puasa bersama (bukber). Mendekati Lebaran, pelaku persewaan iPhone ini bahkan kebanjiran pesanan.

Advertisement

Seperti diungkapkan oleh pemilik usaha sewa iPhone dari Boyolali, Gery Setiawan, 19, saat dihubungi Solopos.com, pada Jumat (5/4/2024). Sebelumnya, dia memang pernah membuka persewaan kamera. Sebagai pemilik wedding organizer ini, akhirnya dia memilih menggunakan keuntungan usahanya untuk membuka sewa iPhone pada tahun lalu.

Dalam sehari sedikitnya ada 11 orang hingga 12 orang yang ingin menyewa ponsel pintar tersebut pada Ramadan kali ini. Pada hari biasanya, dia hanya kedatanagn 4 orang hingga 5 orang pelanggan. Gery mengaku unit iPhone di outletnya full booked saat Lebaran hingga 20 April 2024.

Advertisement

Dalam sehari sedikitnya ada 11 orang hingga 12 orang yang ingin menyewa ponsel pintar tersebut pada Ramadan kali ini. Pada hari biasanya, dia hanya kedatanagn 4 orang hingga 5 orang pelanggan. Gery mengaku unit iPhone di outletnya full booked saat Lebaran hingga 20 April 2024.

“Lebaran sudah penuh semua. Untuk persyaratan konsumen bayar dulu, baru ambil handphone,” terang dia.

Gery mempunyai 17 unit iPhone, dari miliknya pribadi dan handphone dari investor. Saat ini dia mempunyai beberapa outlet di wilayah Solo, Boyolali, dan Klaten. Pada Ramadan kali ini, rata-rata pelanggannya mengambil durasi sewa selama 24 jam dengan biaya mulai Rp150.000 hingga Rp200.000.

Advertisement

“Harga sewa relatif dengan jamnya. Misalnya Iphone 11 Pro Max itu per jam cuma Rp18.000, 6 jam cuma Rp115.000, dan 24 jam itu Rp195.000. Itu per tipe beda harga,” kata Gery.

Banyak pelanggan Gery yang berasal dari kalangan pelajar mulai dari sekolah menengah pertama (SMP) hingga kuliah. Menurut Gery, banyak orang yang ingin mengabadikan momen dengan kamera jernih yang menjadi unggulan iPhone, apalagi di momen spesial seperti bukber dan Lebaran.

Untuk mengantisipasi barang sewa tidak dikembalikan, Gery menyiapkan sejumlah persyaratan. Penyewa harus memberikan jaminan berupa kartu identitas. Misalnya kartu tanda penduduk (KTP), surat izin mengemudi (SIM), ketika penyewa belum berusia 17 tahun, maka jaminan bisa berupa kartu keluarga (KK), kartu tanda mahasiswa (KTM) ataupun akte kelahiran.

Advertisement

Gery mengaku juga memastikan identitas penyewa melalui media sosial mereka. Penyewa harus mengirimkan foto identitas tersebut, dan diberikan saat mengambil iPhone. Dengan cara tersebut, hal-hal yang tidak diinginkan belum terjadi hingga saat ini.

Hal serupa diungkapkan oleh Pemilik Sewa iPhone Nusantara, Kasyful Albab Al Musthofa. Pria asal Yogyakarta ini merintis usahanya sejak Februari 2023 lalu. Berangkat dari pengalaman pribadinya yang lebih mudah memotret dengan iPhone dibandingkan kamera menjadi alasan Kasyful memulai usaha ini.

Saat berada di luar negeri karena kegiatan kampus, Kasyful mengaku ingin menggunakan iPhone untuk mengabadikan kegiatannya. Namun dia masih enggan membeli iPhone. Waktu itu, dia kesulitan menemukan tempat sewa iPhone, karena belum banyak persewaan iPhone seperti saat ini.

Advertisement

“Saya menggunakan tabungan untuk beli iPhone, terus disewakan terus berkembang, dan buka di Solo,” terang Kasyful.

Dia menguraikan mayoritas pelanggannya datang dari kalangan remaja. Menurutnya banyak orang yang menyewa iPhone untuk mengikuti turnamen game online, karena handphone milik pribadi mereka tidak mumpuni.

“Kalau yang paling utama, ya orang-orang banyak yang judge itu ya buat flexing, buat pamer gitu tapi tergantung penggunaannya,” ujarnya.

Selain untuk kebutuhan gaya hidup tersebut, Kasyful menuturkan banyak orang yang menyewa iPhone untuk mendokumentasikan untuk branding produk yang dijual.

“Tapi rata-rata yang buat flexing, tapi ada buat konser juga, tapi handphone sendiri enggak support. Kalau beli mahal, kalau bawa kamera kan enggak boleh ke konser,” tambah Kasyful.

Pihaknya memasang tarif Rp10.000 untuk sewa iPhone selama satu jam, dan tidak ada batasan durasi sewa. Sama seperti Gery, Kasyful juga memberikan syarat bagi penyewa untuk memberikan jaminan identitas. Saat ini dia mempunyai puluhan unit iPhone untuk disewakan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif