SOLOPOS.COM - Pemilik Beras Kencur Putri Solo, Hari Raharjo, 65, menujukkan beras kencur di Toko Beras Kencur Putri Solo Baluwarti, Pasar Kliwon, Rabu (8/11/2023). (Solopos.com/Dhima Wahyu Sejati)

Solopos.com, SOLO — Minuman tradisional seperti beras kencur, kunir asem, dan gula asem masih digemari oleh masyarakat lantaran khasiatnya dipercaya bisa menyehatkan tubuh.

Kegemaran masyarakat terhadap minuman tradisional itu diungkapkan pemilik Beras Kencur Putri Solo,  Hari Raharjo, 65, yang bisa menjual ribuan botol dalam sebulan. Hari memproduksi sendiri beras kencur, kunir asem, dan gula asem.

Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom

Menurutnya setiap produk minuman tradisional itu memiliki khasiat yang berbeda. Seperti beras kencur disebut bisa menghilangkan rasa lelah dan letih. Selain itu dia menyebut beras kencur bisa menghangatkan dan menyegarkan badan.

“Terus bisa juga mencegah perut kembung atau masuk angin. Sama menghilangkan batuk,” kata dia ketika ditemui Solopos.com di Beras Kencur Putri Solo, Baluwarti, Rabu (8/11/2023).

Hal ini lantaran beras kencur mengandung empon-empon seperti kencur, jahe, kunyit, dan asam. Rasanya juga diperkaya dengan rempah-rempah seperti merica, cengkih, kapulaga, kayu manis, kayu legi, cabe jamu, dan misoyi.

“Kalau bahan lain selain empon-empon sama rempah ya pakai beras, gula jawa, gula pasir, dan garam, bahannya alami semua,” kata dia. Hari menambahkan setelah dibuat, beras kencur bisa bertahan sampai satu setengah bulan.

Selain itu, produk minuman tradisional lain seperti kunir (kunyit) asem juga memiliki banyak manfaat. Hari menjelaskan kunir  asem bisa mengurangi rasa sakit seperti mules pada waktu haid, menghilangkan bau tidak enak waktu haid sekaligus sebagai antibiotik.

“Kalau kunir asem bahannya tidak sebanyak beras kencur, cukup kunir, asem, gula merah, gula pasir sama garam. Sama kalau kunir asem tahannya bisa sampai dua setengah bulan,” kata dia.

Sedangkan gula asem, dia menjelaskan memiliki khasiat untuk menjaga kesehatan dan kesegaran badan, melangsingkan tubuh, serta memperlancar pencernaan. Bahannya pun cukup sederhana yakni asem pilihan, gula merah, gula pasir, dan garam.

Hari menyebut khasiat yang dihasilkan juga dipengaruhi oleh kualitas bahan dan resep. Untuk itu dia berusaha untuk terus melestarikan resep yang diturunkan dari ayahnya. Resep itu sudah diracik sejak 1980-an.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya