Solopos.com, SOLO — Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Putra Perwira Sukoharjo bekerja sama dengan Direktorat Kursus dan Pelatihan, Ditjen Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggelar Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) level platinum.
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, dalam pelatihan gratis tersebut peserta mendapatkan materi desain grafis membuat kaus distro dan merchandise hingga mendapatkan bantuan modal usaha.
Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom
Sedikitnya 30 orang calon wirausahawan yang mengikuti pelatihan tersebut dan harus menyelesaikan pelatihan selama 270 jam pelajaran. Pelatihan tersebut diselesaikan dalam waktu 45 hari dengan durasi pelatihan 6 jam perhari.
Pelatihan tersebut mendatangkan instruktur-instruktur yang kompeten dan berpengalaman di bidangnya serta pendampingan oleh praktisi-praktisi dari UMKM yang bekerja sama dengan LKP Putra Perwira. Dari kegiatan itu muncullah 30 orang calon wirausahawan baru yang siap bersaing di dunia usaha khususnya bidang desain grafis.
Pelatihan tersebut dimulai pada 18 September 2023 dan berakhir pada 10 November 2023. Setelah peserta pelatihan menyelesaikan seluruh tahapan pelatihan dan mempunyai produk yang dapat dijual, selanjutnya peserta pelatihan diberikan kesempatan untuk memasarkan produknya di marketplace yang difasilitasi oleh platform digital Shopee dan Gampang Go.
“Jadi seluruh peserta sudah memiliki toko online pada platform/markerplace Shopee. Bahkan sebelum mereka lulus dari pelatihan ini sudah dapat menjual produk di Shopee,” demikian keterangan tersebut.
Setelah seluruh rangkaian pelatihan selesai, digelar acara penutupan pelatihan yang dilaksanakan pada Jumat (17/11/2023) di SFA Steak & Resto Kartasura, Sukoharjo yang dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sukoharjo yang diwakili oleh Kepala Seksi Kursus dan Kelembagaan Sutarto.
Dia berpesan kepada seluruh peserta pelatihan agar senantiasa semangat dan serius dalam menjalankan usaha tersebut. Para peserta juga diminta memanfaatkan bantuan peralatan usaha yang telah mereka terima serta selalu berkomunikasi dengan pihak LKP Putra Perwira.
Pada acara penutupan tersebut juga diperagakan beberapa contoh hasil produksi peserta. Para peserta mendapatkan bantuan peralatan permodalan berupa seperangkat komputer dan bahan-bahan untuk produksi seperti kaus polos dan totebag polos.
Bantuan tersebut diharapkan dapat membantu peserta pelatihan untuk mengembangkan usahanya. Sementara para peserta berharap kegiatan Pendidikan Kecakapan Wirausaha ini dapat berlanjut sampai tahun-tahun berikutnya, sehingga dapat tercipta wirausahawan-wirausahawan baru di Indonesia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
