Bisnis
Minggu, 26 Mei 2024 - 09:09 WIB

Kadin Ajak Pelaku UMKM Bergabung melalui Program Ayo Berkadin

Bayu Jatmiko Adi  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi produk UMKM. (Solopos.com/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SOLO — Kadin mengajak para pelaku UMKM untuk bergabung menjadi anggota Kadin, melalui program Ayo Berkadin. Di Solo, upaya tersebut juga dilakukan, di antaranya dengan mengajak para pelaku UMKM yang terlibat dalam saat event Dekranas dan Solo Great Sale.

Ketua Kadin Kota Surakarta, Ferry Septha Indrianto, menyampaikan Kadin Kota Solo turut ambil bagian dalam program Ayo Berkadin dengan target nasional menjaring 1 juta UMKM di Indonesia untuk bergabung menjadi anggota Kadin.

Advertisement

Disampaikan, Kadin Solo juga telah melakukan kampanye “Ayo Berkadin” langsung ke sejumlah booth UMKM dalam event HUT ke-44 Dekranas yang digelar di Solo beberapa hari lalu.

“Intinya, UMKM yang bergerak dari paling dasar, usaha rumahan dari ibu rumah tangga, ibu-ibu PKK yang membuka usaha jualan kue, jualan masakan, kemudian sudah terkurasi dan masuk ke ekosistem Dekranas kami dampingi dan menaikan lagi secara kelas. Untuk yang lebih lagi masuk ke nasional, hingga ekspor ke Luar Negeri. Ayo Berkadin ini memberi kesempatan UMKM untuk menjadi anggota Kadin tanpa membayar biaya keanggotaan selama 1 tahun. Kadin Surakarta siap untuk mengawal semua usaha UMKM Soloraya bisa naik kelas bahkan masuk ekosistem perekonomian nasional,” kata Ferry, dalam rilis, Kamis (23/5/2024).

Advertisement

“Intinya, UMKM yang bergerak dari paling dasar, usaha rumahan dari ibu rumah tangga, ibu-ibu PKK yang membuka usaha jualan kue, jualan masakan, kemudian sudah terkurasi dan masuk ke ekosistem Dekranas kami dampingi dan menaikan lagi secara kelas. Untuk yang lebih lagi masuk ke nasional, hingga ekspor ke Luar Negeri. Ayo Berkadin ini memberi kesempatan UMKM untuk menjadi anggota Kadin tanpa membayar biaya keanggotaan selama 1 tahun. Kadin Surakarta siap untuk mengawal semua usaha UMKM Soloraya bisa naik kelas bahkan masuk ekosistem perekonomian nasional,” kata Ferry, dalam rilis, Kamis (23/5/2024).

Dikatakan, pada kampanye Ayo Berkadin di Solo, ada sekitar 250 UMKM di Soloraya yang langsung mendaftar menjadi anggota Kadin Solo. Mereka juga mendapatkan fasilitas pendaftaran gratis selama 1 tahun.

Kadin Solo juga membuka help desk di Kantor Kadin Solo di Jl. Hasanudin No.114, Punggawan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, bagi UMKM yang ingin menjadi anggota lewat program Ayo Berkadin.

Advertisement

Disebutkan, setidaknya ada delapan keuntungan menjadi anggita Kadin, di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Menjadi bagian dari ekosistem bisnis di Indonesia.
2. Akses prioritas memperluas networking lokal dan luar negeri.
3. Akses prioritas mendapatkan dukungan advokasi dan layanan bantuan hukum.
4. Akses prioritas mengembangkan kapasitas sebagai pengusaha melalui berbagai platform Kadin.
5. Mendapatkan update informasi perekonomian, event dan peluang bisnis.
6. Kemudahan akses layanan dokumen bisnis, seperti Certificate of Origin (COO), ATA Carnet, APEC Business Travel Card, Rekomendasi Visa, dan lainnya.
7. Akses direktori perusahaan dan asosiasi bisnis anggota Kadin.
8. UMKM anggota baru Kadin mendapatkan domain.id dan layanan terkaitnya secara gratis untuk 1 tahun.

Diketahui tahun ini Kadin Indonesia mendukung Pemkot Solo dan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) untuk mendorong penguatan UMKM di kota Solo dengan berpartisipasi dalam acara Dekranas Expo 2024.
Acara itu juga menjadi ajang sosialisasi bagi para pelaku UMKM di Soloraya dan binaan Dekranas untuk bergabung menjadi anggota Kadin.

Advertisement

Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Organisasi, Hukum, dan Komunikasi Kadin Indonesia, Yukki N. Hanafi, menyampaikan kehadiran Kadin dalam event Dekranas memiliki tujuan utama untuk membantu UMKM naik kelas.

“Kami percaya anggota dan UMKM binaan Dekranas memiliki kemampuan untuk dapat berkembang lebih maju lagi dalam bisnisnya, dan Kadin menyiapkan platform, fasilitas untuk menaik kelaskan UMKM dan pengusaha kecil lainnya. Kami lakukan pendataan pelaku UMKM binaan dan anggota Dekranas dengan Kadin Indonesia dengan membuka keanggotaan gratis bagi UMKM, ini merupakan salah satu program unggulan dari Kadin,” jelas Yukki dalam kegiatan tersebut.

Yukki mengungkapkan peningkatan kapasitas bisnis UMKM juga menjadi prioritas Kadin. Menurutnya, tugas Kadin adalah untuk mendampingi dan memberikan pelatihan, fasilitas agar UMKM terus berkembang. Pihaknya optimistis anggota dan UMKM binaan Dekranas memiliki potensi ekspor produknya ke luar negeri.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif