Solopos.com, SOLO — Mayoritas wisatawan Indonesia dari kelompok generasi zenial (gen Z) dan milenial lebih banyak memutuskan untuk berlibur untuk healing dari stres. Hal ini berdasarkan survei dari RedDoorz Indonesia yang dilakukan terhadap 226 responden pada 21 Desember 2023 hingga 3 Januari 2024
Dari survei tersebut, sebanyak 67% memilih untuk berlibur dengan tujuan healing dari stres, sementara sebanyak 57%, generasi X (Gen X) cenderung memilih berlibur karena ingin mendapatkan quality time bersama keluarga.
Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom
Dalam siaran pers yang diterima Solopos.com, Sabtu (24/2/2024), RedDoorz melakukan survei untuk mengetahui perilaku wisatawan Indonesia dalam berlibur sepanjang 2023.
Survei ini melibatkan responden dari kelompok gen Z dan milenial (usia 14-42 tahun) dan kelompok gen X (usia 43-50 tahun) yang menjadi pelanggan RedDoorz.
Head of Integrated Communications RedDoorz, Cut Nany, menyebut selain berbeda dalam alasan berlibur, dua kelompok wisatawan ini ternyata memiliki perilaku berbeda dalam mencari sumber referensi dan inspirasi liburan.
Lebih lanjut, Cut Nany menguraikan kelompok wisatawan gen Z dan milenial lebih suka mencari inspirasi liburan langsung dengan membuka media sosial (73%). Untuk kelompok wisatawan gen X masih senang mencari sumber-sumber inspirasi liburan lewat Google.
Untuk pemilihan destinasi berlibur, Yogyakarta dan Bandung menjadi destinasi paling favorit sepanjang 2023 yang dipilih ketiga kelompok wisatawan ini.
Dalam hal pemilihan momen atau waktu untuk liburan, ketiga kelompok wisatawan ini ternyata lebih suka menghabiskan waktu libur di tiga momen penting, seperti libur cuti bersama Natal dan Tahun Baru (Nataru) (40%), libur sekolah (38%), dan libur cuti Hari Raya Idul Fitri (37%).
Cut Nany menyebut rata-rata jumlah waktu yang dihabiskan untuk liburan bagi gen Z dan milennials adalah tiga hari, sedangkan gen X cenderung menghabiskan waktu libur lebih lama hingga tujuh hari. Wisatawan Indonesia dari kelompok gen Z dan milenial lebih suka merencanakan liburan secara spontan atau mendadak (41%).
Adapun wisatawan kelompok gen X, sambung Nany, tetap merencanakan liburan beberapa bulan sebelumnya (29%). Perilaku wisatawan gen Z dan milenial yang merencanakan liburan secara spontan ini kemudian berpengaruh pada kebiasan mereka dalam hal melakukan pemesanan (booking) kamar hotel.
“Hal ini terlihat dari tingginya angka wisatawan yang memesan hotel RedDoorz dan multi-brand pada H-1 hingga di hari yang sama saat menginap,” kata Cut Nany.
Cut Nany mengatakan RedDoorz sebagai platform hospitality technology terkemuka di Asia Tenggara telah dipercaya sebagai bujet hotel favorit wisatawan di Indonesia.
Menurut hasil survei, selain harga yang terjangkau, pertimbangan wisatawan dalam memilih hotel RedDoorz dan multi-brand adalah karena kemudahan proses booking dan check-in, lokasi yang strategis serta kenyamanan dan kebersihan hotel.
Menurut Cut Nany tamu hotel RedDoorz lebih banyak yang melakukan direct booking lewat website dan aplikasi RedDoorz (60%) ketimbang lewat online travel agent (33%).
Dari segi pilihan hotel multi-brand, dua premium bujet hotel RedDoorz, yaitu UrbanView dan SANS Hotel, semakin menjadi pilihan akomodasi penginapan favorit wisatawan selama liburan. Kedua multi-brand ini telah banyak tersedia di berbagai kota di Indonesia.
“Walaupun hotel bujet masih menjadi pilihan banyak wisatawan pada umumnya, akan tetapi kelompok milenial juga memiliki preferensi akomodasi liburan yang lebih variatif, mulai dari bujet hotel hingga vila. Saat ini The Lavana yang merupakan brand vila dari RedDoorz banyak terdapat di Bali dan di Jawa Tengah,” kata Cut Nany.
Selain UrbanView dan SANS Hotel, RedDoorz juga memiliki beberapa hotel multi-brand lainnya, yaitu Sunnera Hotel, RedPartner, RedDoorz Syariah, RedLiving, Koolkost, dan The Lavana yang merupakan luxury hotel dan vila yang memiliki harga sewa kamar hingga Rp10 juta per malam.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
