SOLOPOS.COM - Warga bertransaksi di salah satu gerai HP di Pusat HP Singosaren, Solo, Selasa (12/5/2023). Pusat HP di Pasar Singosaren itu tetap menjadi primadona masyarakat Solo dan sekitarnya. (Solopos.com/Rudi Hartono)
Solopos.com, SOLO – “Nyari HP apa, Om? Tanya-tanya dulu aja di sini engga apa-apa!” ucap karyawan gerai handphone (HP) di Pusat HP Pasar Singosaren, Solo ketika Solopos.com melintas, Selasa (12/5/2023) sore.
Kalimat serupa kembali diucapkan karyawan di gerai HP lainnya seiring langkah Solopos.com saat menyusuri lorong. Kalimat khas itu kerap diucapkan saban ada orang melintas di dekat gerai. Para karyawan gerai HP berlomba menggaet konsumen. Mereka memasang senyum saat mendapatkan respons dari konsumen.
Hari itu yang merupakan awal Ramadan, cukup banyak konsumen yang berada di episentrum jual/beli HP di Solo tersebut. Ada kelompok orang yang berjalan menyusuri lorong sembari memandang HP yang didisplai di etalase gerai. Ada juga yang bertransaksi setelah negosiasi sukses dilakukan dengan karyawan/pemilik gerai HP.
Seperti dilakukan Iksanudin. Pemuda 23 tahun dari Musuk, Boyolali itu menukar tambah HP-nya di RH Cellular. Dia selalu ke Pusat HP Singosaren setiap ingin membeli/menjual HP. Setiap keinginan itu muncul hal pertama yang terlintas di benaknya adalah Pusat HP Singosaren, bukan di tempat lain.
Seperti dilakukan Iksanudin. Pemuda 23 tahun dari Musuk, Boyolali itu menukar tambah HP-nya di RH Cellular. Dia selalu ke Pusat HP Singosaren setiap ingin membeli/menjual HP. Setiap keinginan itu muncul hal pertama yang terlintas di benaknya adalah Pusat HP Singosaren, bukan di tempat lain.
Dia rela menempuh perjalanan jauh dari rumahnya untuk memenuhi hasratnya membeli/menjual HP impian di pusat HP di tengah Kota Solo tersebut. Iksanudin juga selalu merekomendasikan Pusat HP Singosaren setiap ada temannya yang bertanya di mana tempat jual/beli HP yang tepercaya dan banyak pilihannya.
“Pusat HP Singosaren sudah sangat terkenal. HP-HP di sini juga resmi. Istilahnya konter-konter di sini sudah tepercaya. Kalau mau servis dan jual lagi mudah. Pilihannya juga sangat banyak,” kata lelaki yang biasa disapa Iksan itu.
Tempat itu sejatinya adalah pasar, yakni Pasar Singosaren yang dikelola Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Surakarta. Selain sebutan Pusat HP Singosaren, ada pula yang menyebutnya Plaza Singosaren. Itu lantaran tempat tersebut juga terdapat pusat perbelanjaan pakain di lantai atas.
Sebelum menjadi Pusat HP, simpul keramaian ikonik Solo itu merupakan pasar tradisional yang dibangun 1980-an. Seiring merambatnya waktu, Pasar Singosaren menjadi Pusat HP dan pusat perbelanjaan pakaian pada 2000-an. Kondisi itu membuat para pedagang tradisional berpindah ke pasar lain.
Pusat HP Singosaren menjadi pioner pusat HP di Solo. Sejak saat itu Pusat HP Singosaren menjadi primadona masyarakat. Tak hanya Solo, tetapi juga menjadi pilihan utama masyarakat daerah sekitarnya hingga kini. Pusat HP Singosaren tetap mendapat tempat di hati masyarakat luas meski kini ritel HP merebak di berbagai wilayah.
Warga Laweyan, Solo, Mulyono, 42, membuka usaha jual/beli HP di Pusat HP Singosaren sejak lebih dari 20 tahun lalu. Mulyono menilai Pusat HP Singosaren memiliki prospek bisnis bagus, terlebih sebelum pandemi Covid-19. Meski kini bisnis jual/beli HP tak sebagus sebelumnya mengingat kini persaingan semakin ketat, tetapi Mulyono hingga saat ini tak berpikir pindah tempat usaha. Dia masih bisa mendapatkan pemasukan yang cukup di Pusat HP Singosaren.
“Kalau membuka konter di tempat lain harus babat alas [memulai dari awal]. Itu malah berat sekali. Ketersediaan barang juga akan minim. Kalau di Pusat HP Singosaren, ketersediaan HP yang dijual bisa banyak. Kalau tidak punya, saya bisa ambil barang dari konter lain. Selama ini kami saling membantu,” ucap Mulyono.