SOLOPOS.COM - Prabowo menunjukkan jari yang telah dicelupkan ke tinta ungu tanda sudah mencoblos, Rabu (14/2/2024). (Bisnis.com/JIBI/Afiffah Rahmah Nurdifa)

Solopos.com, JAKARTA–Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Eddy Soeparno, mengatakan calon presiden (capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto bakal memangkas subsidi energi, termasuk di dalamnya subsidi BBM, untuk mendanai janji kampanye yakni program makan siang gratis senilai Rp400 triliun.

“Kami akan membiayai program ini [makan siang gratis] dengan memangkas subsidi [energi dan BBM] yang tidak dibutuhkan,” ungkapnya dalam wawancara khusus bersama Bloomberg Television, Kamis (15/2/2024).

Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023

Eddy, seperti dikutip bisnis.com, Jumat (16/2/2024), menjelaskan saat ini 80% subsidi energi yang digelontorkan tidak tepat sasaran. Sebanyak 80% dari anggaran subsidi Rp350 triliun atau sekitar Rp280 triliun, lanjutnya, mengalir ke masyarakat kelas menengah hingga kelas atas.

Berdasarkan catatan Bisnis, besaran anggaran makan siang gratis senilai Rp400 triliun. Anggaran tersebut lebih tinggi Rp52,4 triliun jika dibandingkan dengan kebutuhan pembiayaan APBN 2023 untuk subsidi energi sebesar Rp347,6 triliun.

Sementara bila membandingkan dengan target penerimaan pajak dalam APBN 2024 senilai Rp1.988 triliun, maka anggaran makan siang gratis setara hampir setara 25% dari target penerimaan pajak di akhir masa pemerintahan Presiden Jokowi.

Namun begitu, Eddy yakin program ini dapat segera berjalan setelah Prabowo secara resmi menduduki kursi RI 1 pada Oktober 2024. “[Program makan siang gratis] dapat dijalankan dalam dua hingga tiga bulan [setelah Prabowo menjabat],” lanjtu Eddy.

Artinya, program makan siang gratis bagi anak-anak Indonesia tersebut akan mulai berjalan pada Desember 2024 atau paling lambat Januari 2025.

Diberitakan, dokumen visi, misi, program kerja Prabowo—Gibran mencantumkan paslon nomor urut 02 itu memiliki program memberi makan siang dan susu gratis di sekolah dan pesantren, serta bantuan gizi untuk anak balita dan ibu hamil.

Dalam dokumen tersebut tercantum bahwa stunting (tengkes) adalah masalah konkret dan mendesak yang harus segera ditangani secara langsung dan massal oleh pemerintah untuk memastikan tercapainya kualitas SDM dan kualitas hidup yang baik.

Program ini dilakukan dengan memberikan makan siang harian kepada siswa prasekolah, sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA), dan pesantren.

“Bantuan gizi diberikan kepada ibu hamil dan balita di seluruh Indonesia untuk meningkatkan kesehatan dan membantu ekonomi keluarga,” tulis dokumen tersebut.

Dalam hasil hitung cepat atau Quick Count Pemilu 2024, Prabowo bersama Gibran Rakabuming Raka, kini unggul hampir 60%. Mengacu Lembaga Survei Indonesia (LSI) per hari ini pukul 11.12 WIB, dengan data yang masuk sebanyak 97,9%, Prabowo-Gibran mengamankan 57,46% suara. Sementara Anies-Muhaimin mendapatkan 25,3% suara, dan Ganjar-Mahfud memiliki 17,23% suara.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Siap-siap! Prabowo Bakal Pangkas Subsidi BBM untuk Program Makan Siang Gratis dan Ganjar vs Prabowo Soal Makan Siang Gratis Mampu Cegah Stunting.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya