SOLOPOS.COM - Peserta Diskusi Penegakan Integritas dan Pengelolaan Whitleblowing System di Kantor OJK Solo. Kamis (8/6/2023) (Solopos.com/Gigih Windar Pratama)

Solopos.com, SOLO – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerapkan kebijakan antisuap dengan program OJK Whistleblowing System (OJK WBS). OJK WBS merupakan bagian dari sarana pengawasan terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh pegawai OJK.

Ketua Dewan Audit OJK, Sophia Wattimena, dalam Forum Diskusi Penegakan Integeritas Sosialisasi Pengelolaan Whistleblowing System OJK di Kantor OJK Solom Kamis (8/6/2023), berharap integeritas OJK tetap terjaga dengan adanya program tersebut. Sebagai informasi, kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan Bank Indonesia, asosiasi industri keuangan, akademisi, penyedia barang/jasa, lembaga penunjang jasa keuangan di wilayah Solo.

Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan

“Ini adalah bentuk mitigasi dari fraud sehingga dengan mekanisme yang efektif bisa melaporkan bila ada temuan pelanggaran, penyalahgunaan atau perilaku tidak etis dalam organisasi melalui WBS,” jelasnya kepada para wartawan. Sophia juga menyebut untuk menjaga kualitas pengelolaan WBS, OJK berkala melakukan pengukuran untuk mempertahankan sertifikasi ISO 90001. Ia menyebut di pada 2022 nilai maturasi WBS OJK mencapai lima yang berarti di level optimized.

“Kami mendorong semua pihak yang melihat atau mengetahui adanya indikasi kecurangan yang mencederai integritas OJK agar tidak ragu menyampaikannya melalui OJK WBS. Identitas pelapor akan kami jamin kerahasiaannya sehingga dapat terlindung dari segala bentuk ancaman atau intimidasi,” tambah Sophia.

Sedangkan Kepala OJK Solo, Eko Yunianto, berharap adanya WBS ini bisa menjadi momentum untuk meningkatkan sinergi antara OJK dengan sektor terkait. Ia menyebut OJK Solo sudah memiliki norma yang dipatuhi oleh seluruh pegawai.

“Ini bisa menjadi momentum bagi OJK dan sektor terkait dalam memperkuat penegakan integeritas. Dalam rangka governancy yang baik, OJK juga punya sejumlah norma dan aturan yang dipatuhi dan dilaksanakan seluruh pegawai OJK. Selain itu kami memiliki nilai strategis yaitu integeritas, profesionalisme, sinergi, inklusif dan visioner,” ucapnya.

Eko juga menambahkan, adanya penerapan integeritas yang baik menghasilkan kinerja yang optimal. Ia menilai, penguatan internal diperlukan untuk meningkatkan efektivitas di era digital.

“Kami punya tiga perilaku kunci, proaktif, kolaboratif dan bertanggung jawab yang menjadi acuan bagi seluruh pegawai OJK harapannya kinerja yang optimal dengan birokrasi yang tertib dan efektif terutama di era digital,” tambahnya. OJK membuka layanan OJK WBS melalui website wbs.ojk.go.id, email ojk.wbs@rsm.id  atau PO BOX: ETIK OJK JKT 1000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya