Bisnis
Kamis, 28 Maret 2024 - 08:56 WIB

IHGMA Jawa Tengah Gelar Rakor di Solo Bahas Perkembangan Pariwisata

Bayu Jatmiko Adi  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kamar hotel (Istimewa)

Solopos.com, SOLO – Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Jawa Tengah menggelar rapat koordinasi di Solo untuk membahas perkembangan pariwisata ke depan, Selasa (26/3/2024).

Kegiatan tersebut juga menjadi upaya berkelanjutan untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi antar organisasi dalam sektor pariwisata. Kegiatan yang berlangsung di Solia Zigna Kampung Batik Laweyan, Solo tersebut dihadiri oleh para general manager hotel se-Jawa Tengah.

Advertisement

Acara itu juga merupakan kesempatan baik bagi para stakeholder untuk bertukar pikiran dan membahas strategi-strategi pengembangan pariwisata di Jawa Tengah.

Selain sesi rapat koordinasi, acara tersebut juga dimeriahkan dengan talkshow yang menghadirkan Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Jawa Tengah, Kukrit Suryowicaksono, serta Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah Kota Surakarta dan Wakil Ketua IHGMA Jawa Tengah, Retno Wulandari. Tema yang diangkat dalam talkshow itu adalah

“Membangun Sinergi antar Organisasi untuk Meningkatkan Pariwisata Daerah”, yang memfokuskan pada pentingnya kerjasama lintas sektor untuk memaksimalkan potensi pariwisata di Jawa Tengah.

Advertisement

Ketua Panitia Acara Rakor IHGMA Jawa Tengah, Gusti Muchlis, mengatakan beberapa hal yang dibahas juga mengenai potensi wisata halal, serta potensi pariwisata secara keseluruhan. Terlebih untuk menyambut terbangunnya infrastruktur, seperti Tol Solo-Jogja.

“Ketika itu sudah terwujud, artinya segitiga emas akan terhubung tol yang kemungkinan beroperasi di akhir 2025. Ini akan jadi kekuatan besar di dunia pariwisata. Lalu bagaimana yang akan kita lakukan. Apakah akan jadi penonton atau bagaimana,” jelas dia, Rabu (27/3/2024).

Dengan adanya kegiatan ini, IHGMA Jawa Tengah berharap dapat memperkuat kerjasama dan sinergi antara pemangku kepentingan di industri pariwisata. Salah satunya untuk menciptakan strategi dan inovasi baru yang akan membawa dampak positif terhadap pengembangan pariwisata di Jawa Tengah.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif