Bisnis
Selasa, 6 Juni 2023 - 15:07 WIB

Harga Terus Meroket, Telur Ayam Jadi Penyumbang Terbesar Inflasi Solo

R Bony Eko Wicaksono  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi telur ayam. (Solopos Dok)

Solopos.com, SOLO – Telur ayam ras menjadi komoditas pangan penyumbang terbesar inflasi pada Mei. Meski laju inflasi melandai namun harga bahan pangan di pasaran cenderung fluktuatif.

Bahan pangan masih menjadi sektor krusial yang berandil besar sebagai penyumbang inflasi. Telur ayam ras menjadi penyumbang terbesar inflasi dengan andil sebesar 0,07 persen.

Advertisement

Kemudian, bawang putih dan bawang merah yang memiliki kontribusi sebagai penyumbang inflasi masing-masing sebesar 0,04 persen dan 0,03 persen.

Kelompok buah-buahan juga menyumbang inflasi, yakni tomat sebesar 0,02 persen dan jeruk sebesar 0,01 persen.

Advertisement

Kelompok buah-buahan juga menyumbang inflasi, yakni tomat sebesar 0,02 persen dan jeruk sebesar 0,01 persen.

“Penyumbang inflasi terbesar pada Mei, yakni telur ayam ras. Hal ini dipengaruhi kenaikan harga telur ayam yang bertahan tinggi selama Mei,” kata pejabat fungsional statistik muda dan leader survei harga konsumen BPS Solo, Ernita Septiana, Selasa (6/6/2023).

Permintaan telur ayam pascaLebaran cukup tinggi lantaran banyaknya masyarakat yang menggelar acara halalbihalal.

Advertisement

Kondisi tak jauh beda saat harga telur membumbung tinggi pada akhir 2022 dan awal 2023. Kala itu, telur ayam menjadi salah satu komoditas pangan penyumbang inflasi di Kota Bengawan.

“Data laju inflasi ini digunakan sebagai acuan pemerintah dalam mengambil kebijakan guna menekan harga pangan seperti telur ayam,” papar dia.

Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setda Solo, Arif Handoko mengatakan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Solo berencana menggelar gerakan pangan murah guna menstabilkan harga telur ayam yang bertahan tinggi.

Advertisement

Gerakan pangan murah bakal digelar dua kali pada Juni.

Saat ini, masih mematangkan persiapan gerakan pangan murah untuk mendekatkan dengan masyarakat. Berdasarkan data pusat informasi harga pangan strategis (PIHPS) nasional, harga telur ayam ras di Solo di kisaran Rp29.000 per kilogram.

“Sekarang harga telur ayam sudah mulai turun di sejumlah pasar tradisional. Mudah-mudahan gerakan pangan murah bisa menekan lagi harga telur ayam pada bulan ini,” papar dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif