SOLOPOS.COM - ilustrasi

Solopos.com, SOLO — Sama halnya dengan pengusaha lain, Grab Indonesia turut memancing cuan di masa Ramadan dan Lebaran 2023. 

Mereka menebar promo besar besaran dengan rincian berikut ini:

Promosi Telkom Apresiasi Wahyu, Warrior Telkom Akses yang Viral karena Bantu Petani

1. Kode promo KIRIMYUK dengan diskon sampai dengan 99%* bagi konsumen yang mengirim paket menggunakan layanan GrabExpress Instant.

Layanan GrabExpress Instant sendiri memungkinkan pengiriman paket sampai maksimal dalam waktu 2 jam dengan batas waktu pengiriman sebelum jam 16.00.

2. Kode promo YUKGRAB dengan diskon sampai dengan 95%* untuk layanan GrabBike dan GrabCar.

3. Diskon Kilat GrabFood (diskon sampai dengan 90%*), Pekan Promo Maretabak (diskon sampai dengan 25%* dan potongan harga sampai dengan Rp100.000*), dan Promo Bebas Seenaknya GrabFood (diskon sampai dengan Rp100.000*) yang berlaku di berbagai restoran.

4. Diskon HEMART dari GrabMart sampai dengan Rp30.000* yang membantu konsumen untuk mempersiapkan kebutuhan Ramadan mereka di bulan Maret ini.

Serta Promo Gajian Fair yang dihadirkan pada momen gajian setiap bulannya dengan diskon sampai dengan Rp50.000 pada Maret.

Head, Corporate & Policy Communications, Grab Indonesia, Dewi Nuraini, Rabu (15/3/2023), mengatakan promo tersebut disertai dengan syarat dan ketentuan khusus.

Dewi mengatakan kondisi Grab sebagai layanan transportasi dan pesan-antar makanan mengalami peningkatan di seluruh Asia Tenggara usai pandemi.

Dilansir dari laporan keuangan Grab 2022 versi yang belum diaudit, memang terjadi penurunan insentif bagi mitra driver secara year-on-year sebesar -20%.

Kuartal keempat tahun 2021 mencatat ada insentif partner sebesar US$218 juta, sementara pada periode yang sama di tahun 2022 hanya sebesar US$174 juta.

Dalam laporan yang sama, total revenue yang didapat pada kuartal keempat 2022 sebesar US$502 juta, dengan perubahan YoY sebesar 310% karena pada periode yang sama tahun 2021 hanya US$122 juta.

Dalam laporan tersebut Grab juga mengakui bahwa penurunan insentif mitra dan konsumen memberi dampak positif pada revenue mereka.

“Pendapatan tumbuh 310% YoY menjadi US$502 juta pada kuartal keempat tahun 2022, yang disebabkan oleh pertumbuhan segmen Mobilitas dan Pengiriman kami, pengurangan insentif dan perubahan model bisnis untuk pengiriman tertentu penawaran di salah satu pasar kami,” tulis laporan keuangan tersebut.

Tertulis juga dalam laporan keuangan tersebut bahwa total insentif selama kuartal keempat 2022 dikurangi menjadi 8,2% dari Gross Merchandise Value (GMV), yaitu jumlah total nilai dolar untuk transaksi berbagai jasa Grab, meliputi pajak, tips, dan biaya-biaya lainnya.

Pada periode yang sama di tahun 2021, Grab mengalokasikan insentif sebesar 13.0% dari GMV, sedangkan tahun 2020 sebesar 9,4% dari GMV.

Dewi mengatakan mitra pengemudi adalah salah satu pemangku kebijakan utama bagi Grab, sehingga mereka berkomitmen mendukung kesejahteraan para mitra pengemudi secara jangka panjang.

“Hal itulah yang melandasi Grab untuk secara konsisten menghadirkan berbagai inisiatif rutin bagi mitra, guna memberikan apresiasi dan penghargaan,” papar Dewi lewat respons yang diterima Solopos.com, Selasa (14/3/2023).

Acara-acara tersebut menurut Dewi juga untuk mempererat hubungan antara driver dengan Grab.

Salah satu acaranya adalah Kopdar atau Kopi Darat setiap dua pekan berupa pertemuan rutin antara perwakilan Grab dengan para mitra di seluruh Indonesia, baik dengan cara luring maupun daring. Grab juga tetap menyediakan promo bagi konsumen agar tidak sepi peminat.

Potongan harga secara berkala diberikan kepada konsumen di berbagai layanan, serta gratis ongkos kirim untuk berbagai layanan GrabBike, GrabCar, GrabFood, dan GrabExpress.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya