SOLOPOS.COM - Keramaian pengunjung Hello Market Solo #21 di Atrium Mal Pakuwon Solo Baru, Rabu (19/7/2023). (Solopos.com/Maymunah Nasution)
Solopos.com, SOLO – Hello Market Solo akan kembali digelar selama lima hari sejak Rabu (13/9/2023) hingga Minggu (17/9/2023). Penyelenggaraan Hello Market Solo ke-22 ini kembali digelar di Solo Paragon Mall, tepatnya di main atrium dan parking lobby mal.
Media Relation dan Tim Lapangan Hello Market Solo, Fajar Khoirul Umam, mengatakan kali ini tema yang diangkat adalah Aurora yang diangkat dari tren yang tengah ramai di masyarakat. “Color grading aurora sedang tren, sedangkan kalau ditarik filosofinya adalah fenomena aurora terbentuk dari proses fluktuatif dan menghasilkan warna di langit yang indah dan mempesona, begitu juga dengan Hello Market Solo ke-22 ini, setelah berfluktuasi membuat event akhirnya kami sampai bisa menghadirkan lebih dari 90 booth pakaian dan kuliner,” ujar Fajar saat dihubungi Solopos.com, Selasa (12/9/2023).
Lebih dari 90 tenant fesyen dan kuliner di Kota Solo, Jogja, Semarang, Jakarta, Surabaya, Bandung dan sekitarnya hadir dalam rangkaian acara tersebut. Penataan tenant Hello Market Solo akan menempatkan tenant fesyen dan beauty di main atrium Solo Paragon Mall, sementara tenant kuliner akan berada di area parkir lobi mal.
Hello Market Solo juga diramaikan dengan talkshow, DJ Perform, komunitas band accoustic, quiz competition, dan masih banyak lagi. Acara pun dikemas dengan tema-tema unik dengan ambience berbeda, mulai dari industri musik, fesyen, kuliner, art lifestyle dan talkshow berkualitas. Menurut Fajar, pengemasan ini dilakukan agar Hello Market Solo menjadi event Festival Bazar yang trendi.
Fajar meneruskan, target acara kali ini adalah pengunjung berusia 16-37 tahun di sekitar Solo dengan kemampuan ekonomi menengah ke atas. Menurutnya, Hello Market Solo juga menjadi kesempatan para pendukung jenama fesyen lokal berkumpul. Hal tersebut diharapkannya menumbuhkan komunitas gaya hidup fesyen lokal dan kreativitas di masyarakat.
Fajar menambahkan, Hello Market Solo menjadi wadah para pelaku industri kreatif tempat pelaku usaha dari Solo, Yogyakarta, Semarang dan sekitarnya.
Dia berharap Hello Market Solo menjadi jembatan bagi para komunitas pelaku kreatif dan sumber inspirasi.
Terpisah, Chief Marketing Communication (Marcom) Solo Paragon Mall, Veronica Lahji, mengatakan Solo Paragon Mall akan mendukung Hello Market Solo.
“Sudah kami siapkan lahannya juga, dan secara data memang Hello Market Solo selalu sukses meningkatkan okupansi mal hingga 2.000 pengunjung secara harian,” ujar Veronica saat dihubungi Solopos.com, Selasa.