Solopos.com, JAKARTA — Direktur Utama (Dirut) PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) Hendro Padmono tutup usia di RS Mitra Kemayoran, Minggu (7/5/2023).
“Telah berpulang ke Rahmatullah, Direktur Utama PT Jamkrindo, Bapak Hendro Padmono. Wafat pada Minggu, 7 Mei 2023, pukul 14.46 WIB, di RS Mitra Kemayoran, pada usia 57 tahun,” demikian informasi dari manajemen Jamkrindo di Jakarta, Minggu seperti dilansir Antara.
Promosi Fokus Transformasi, Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5%
Sejumlah karyawan dalam Instagram perusahaan menyatakan turut berduka cita.
“Semoga amal dan ibadahnya diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran,” tulis mereka.
Belum ada penjelasan dari manajemen perusahaan tentang meninggalnya Dirut Jamkrindo itu. Termasuk rencana pemakaman jenazah.
Hendro Padmono menjabat Dirut Jamkrindo sejak Oktober 2022. Ia sebelumnya merupakan bankir Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Pria yang lahir di Wonogiri pada 23 Desember 1966 itu menamatkan S1 di Universitas Gajah Mada dengan gelar Sarjana Teknologi Pertanian. Ia juga menyelesaikan S2 di kampus yang sama jurusan Manajemen Pemasaran.
Hendro merupakan bankir karir di Bank Rakyat Indonesia sebelum ditugaskan ke Jamkrindo. Hendro menjabat sebagai Direktur Utama Jamkrindo berdasarkan SK Menteri BUMN dan Direktur Utama PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia selaku para pemegang saham dengan keputusan Nomor SK-244/MBU/10/2022 dan Nomor 014/KepSir-PS/BPUI/X/2022 tanggal 27 Oktober 2022 tentang Pemberhentian, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi PT Jamkrindo.
Sebelum di Jamkrindo, Hendro adalah SEVP Fixed Assets Management & Procurement PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) sejak April 2021 hingga 27 Oktober 2022.
Sosok yang meraih gelar Sarjana Teknologi Pertanian dari Universitas Gajah Mada (1991), dan S2 Manajemen Pemasaran, Universitas Gajah Mada (2012) ini dalam pernyataan terakhirnya ke media pada akhir April 2023 lalu mengungkapkan kebahagiaannya karena perusahaan yang ia pimpin meraup laba Rp1,28 triliun. Sementara itu rasa duka mengalir kepada almarhum.
“Turut berduka cita yang sangat mendalam, semoga Almarhum Pak Hendro Padmono diterima amal ibadahnya, diampuni salah & khilafnya, diberikan tempat terbaik disisi Allah SWT dan keluarga yg ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan,” ujar Mantan Direktur Utama Jamkrindo Diding S. Anwar.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
