SOLOPOS.COM - Logo Bank BCA.(JIBI/Bisnis).

Solopos.com, SOLO PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) menyalurkan kredit ke sektor berkelanjutan mencapai Rp193,2 triliun atau tumbuh 11,9% secara tahunan atau year on year (yoy). Kredit ini berkontribusi hingga 25,0% terhadap total pembiayaan BCA.

Executive Vice President (EVP) Corporate Communication & Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn menguraikan dalam pembiayaan berkelanjutan adalah pembiayaan konsumsi untuk kendaraan bermotor listrik sebesar Rp877 miliar.

Promosi Telkom Apresiasi Wahyu, Warrior Telkom Akses yang Viral karena Bantu Petani

“Pada prinsipnya, BCA mengapresiasi insentif yang sudah diberikan oleh pemerintah, otoritas perbankan, maupun regulator kepada pelaku bisnis, seperti insentif dari Bank Indonesia (BI) yang mengatur uang muka kendaraan bermotor berwawasan lingkungan hingga 0%,” ujar Hera dalam keterangan resmi yang diterima Solopos.com, Jumat (10/11/2023).

Pihaknya menilai insentif yang diberikan BI tersebut merupakan hal yang positif bagi pertumbuhan pembiayaan kendaraan listrik di Indonesia. Hal ini sejalan dengan meningkatnya permintaan dari masyarakat.

“Pembiayaan kendaraan bermotor listrik juga masuk dalam program fix and cap yang BCA tawarkan dengan bunga kompetitif. Tentunya bekerja sama dengan dealer2 ternama utk memberikan pilihan bagi masyarakat,” ujarnya.

Untuk mendorong minat masyarakat atas kendaraan bermotor listrik, BCA juga telah menyediakan fasilitas pengisian daya mobil listrik (SPKLU) di dua lokasi kantor BCA, yaitu di Wisma BCA Foresta BSD dan BCA KCU Pemuda Semarang.

Selain itu, pembiayaan berkelanjutan BCA salah satunya mengalir ke sektor energi terbarukan, dengan total kapasitas energi yang dihasilkan mencapai 210 MW, yang terdiri dari Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM), Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa (PLTBm), dan Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg), hingga Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

“Ke depan, prospek kredit berkelanjutan BCA cukup baik dan masih banyak peluang pembiayaan ke sektor-sektor berkelanjutan. BCA tidak membidik sektor tertentu, namun membuka kesempatan untuk pembiayaan ke seluruh sektor berkelanjutan,” terang Hera.

Selain meningkatkan pembiayaan berkelanjutan, BCA senantiasa berkoordinasi dan berkomunikasi dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk regulator dan otoritas, dalam rangka mendukung pencapaian target penurunan emisi karbon serta tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya