SOLOPOS.COM - Suasana gerai Transmart Pabelan Solo, Minggu (15/10/2023). (Solopos.com/Galih Aprilia Wibowo).

Solopos.com, SOLO — Vice President Corporate Communications PT Trans Retail Indonesia, Satria Hamid mengatakan tiga gerai Transmart di wilayah Soloraya tidak akan ditutup.

Justru saat ini mereka tengah menyiapkan sejumlah strategi, salah satunya lewat lini bisnis ramah lingkuangan. “Untuk di Solo ya kami tidak akan ada penutupan toko,” ujar Satria kepada Solopos.com, Senin (16/10/2023).

Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023

Dia menyebut pihaknya memang melakukan penutupan beberapa gerai, terbaru di Transmart Lebak Bulus.

Ada beberapa faktor yang dipertimbangkan saat menutup gerai. Misalnya penutupan Transmart Lebak Bulus disebabkan karena pemilik lahan ingin mengembangkan konsep pusat perbelanjaan baru.

Selain itu, penutupan beberapa gerai juga sebagai upaya menyegarkan toko. “Antara lain dengan meresesi toko, membuat toko lebih compact,” tambah dia.

Lebih lanjut, dia menjelaskan ada beberapa penyortiran produk-produk agar sesuai dengan tipologi toko.

“Yang ketiga, kami tetap sesuai darah ritel Transmart yang sudah menjadi lokal dari perusahaan asing. Jadi DNA kami adalah bagaimana kami bisa menjadi ujung tombak menciptakan tren,” terang Satria.

Misalnya mengembangkan lini bisnis ramah lingkungan lewat pengurangan dampak polusi dan emisi karbon dengan menyediakan sepeda listrik.

Selain sepeda listrik, pihaknya juga akan menciptakan tren untuk motor listrik.

Satria mengungkapkan Transmart selalu mendukung program pemerintah terkait subsidi kendaraan listrik. Hal ini akan dilakukan secara bertahap di seluruh gerai Transmart agar menjadi distributor resmi.

Oleh sebab itu, masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan akses subsidi dari pemerintah tersebut. “Kami ingin menciptakan tren, menjadi leader di industri ritel dengan juga melakukan inovasi. Jadi kata kuncinya adalah invoasi dan kreativitas,” paparnya.

Hal ini sebagai salah satu langkah untuk tetap bertahan di tengah gempuran produk dari e-commerce.

Menurutnya, hal ini cukup berpengaruh sehingga ia berharap ada persamaan same in the equal field. Karena, misalnya untuk penyediaan produk elektronik, pihaknya harus menyediakan produk yang bergaransi resmi dan berstandar.

Satria mengungkapkan  Transmart juga bekerja sama dengan BukaLapak melalui AlloFresh. Selain itu, dengan ekosistem yang dibangun dengan Bank Mega, Bank Mega Syariah, dan Allo Bank.

Menurut dia, dengan tawaran promo maupun diskon dari 10% hingga 20%, masyarakat mempunyai preferensi berbelanja lebih beragam.

“Kami menawarkan sebuah solusi untuk masyarakat untuk memanfaatkan progam ini sehingga bisa mengatur keuangan keluarga. Inovasi di unit ekosistem bisnis ini bisa menambah benefit di masyarakat, jadi bisa dikalkulasikan lebih murah atau lebih hemat sekian,” ujarnya.

Pihaknya juga bekerja sama dengan stakeholders setempat sesuai kearifan lokal masing-masing daerah.

Misalnya saat  Solo Great Sale (SGS) 2023 ini Transmart menyediakan diskon hingga 50% untuk produk tertentu. Ia juga menyambut baik program tersebut.

Sementara itu, Chief Marketing Communication (Marcom) Solo Paragon Mall, Veronica Lahji, menguraikan gerai Transmart di Solo Paragon Mall juga masih cukup ramai dan diminati masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya