Solopos.com, SOLO — Terminal Tirtonadi Solo bersiap menyambut para peserta Mudik Gratis yang diadakan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tahun ini.
Nantinya sebanyak 2.248 pemudik yang mengikuti mudik gratis Kemenhub akan turun di Terminal Tirtonadi.
Promosi Telkom Apresiasi Wahyu, Warrior Telkom Akses yang Viral karena Bantu Petani
Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Tipe A Tirtonadi, Bandiyono kepada Solopos.com, Selasa (4/4/2023) menjelaskan, program Mudik Gratis Kemenhub akan menggunakan 59 bus dan tiga truk.
Nantinya bus dan truk tersebut akan membawa pemudik beserta sepeda motornya ke Terminal Tirtonadi.
“Jadi baru saja kami rapat dengan Kemenhub terkait untuk program mudik gratis. Terminal Tirtonadi nantinya akan kedatangan sekitar 2.248 pemudik. Untuk busnya sudah ada konfirmasi dari event organizer (EO) ke kami 59 bus dan ada tiga truk untuk membawa sepeda motor pemudik,” ulas Bandiyono.
Bandiyono juga menjelaskan mudik gratis Kemenhub akan dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama adalah pengiriman sepeda motor pemudik dan tahap kedua pemudik diberangkatkan dari beberapa titik di Jabodetabek.
“Untuk sepeda motor berangkat 16 April, untuk bus berangkat pada 17 sampai 18 April. Sedangkan arus balik berbarengan 25 bus, pada tanggal 27 dan 28 April. Keberangkatan dari Terminal Kp rambutan, Pondok cabe, Jajar, palor dan Poris,” ulas Bandiyono.
Ia juga memastikan, tidak ada pemudik yang bisa ikut Mudik Gratis Kemenhub jika tidak terverifikasi. Bandiyono juga memastikan sirkulasi bus tidak terganggu dengan adanya mudik gratis.
“Kami pastikan enggak ada pemudik tambahan yang ikut Mudik Gratis Kemenhub jika tidak terdaftar di pusat. Nanti setiap pemudik akan mendapatkan barcode di tiket masing-masing. Sirkulasi juga kami pastikan tidak terganggu saat arus mudik,” tambahnya.
Terpisah, Kaur Lalu lintas Terminal Tirtonadi, Sunardi, memastikan, sirkulasi tidak akan terganggu dengan adanya mudik gratis. Selain itu, Terminal Tirtonadi juga terus berkomunikasi dengan Perusahaan Otobus (PO) untuk mengantisipasi peningkatan perjalanan.
“Kami siapkan dan kordinasi dengan PO bus reguler saat mudik. Juga kordinasi ke stakholder terkait maslah keamanan dan keshatan. Untuk penyambutan penumpang arus mudik gratis yang bawa sepeda kami fasilitasi , sepeda motor kami taruh lantai dua untuk mempermudah pengambilan tidak jadi satu dengan penumpang umum,” jelas Sunardi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
