SOLOPOS.COM - Salah seorang atlet difabel yang hendak masuk ke dalam bus bantuan dari Bank Mandiri. (Izzul Muttaqin/Solopos)
Solopos.com, SOLO — Semangat Bank Mandiri mendukung kemajuan olah raga di Kota Solo terwujud dalam pemberian bantuan satu unit bus ramah difabel kepada National Paralympic Committee (NPC).
Bantuan dari dana CSR itu diserahkan langsung oleh Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri, Rohan Hafas di sekitar gedung Solo Techno Park. Kendaraan roda empat dengan ukuran besar tersebut diterima langsung oleh Ketua NPC Indonesia, Senny Marbun, Jumat (11/3/2022).
Pria yang akrab disapa Senny itu tampak senang. Dia bahkan sempat mencoba sejumlah fitur yang ada di bus tersebut. Termasuk lift portabel yang difungsikan untuk memasukkan atlet difabel ke dalam bus.
“Ini bus luar biasa. Kayaknya pertama kali di Indonesia. Tentu ini sangat bermanfaat,” ungkapnya saat diwawancarai Solopos.com di area Solo Techno Park, Solo, Jumat (11/3/2022).
“Ini bus luar biasa. Kayaknya pertama kali di Indonesia. Tentu ini sangat bermanfaat,” ungkapnya saat diwawancarai Solopos.com di area Solo Techno Park, Solo, Jumat (11/3/2022).
Baca Juga: Salurkan BSU ke 2,5 Juta Pekerja, Bank Mandiri Optimalkan Jaringan di Wilayah
Lebih lanjut, Senny mengatakan, bus bantuan dari Bank Mandiri tersebut dapat memotivasi para atlet NPC yang ada di Indonesia. “Jadi bus ini menceritakan kepada ASEAN bahwa Indoensia ramah disabilitas,” tuturnya.
Sementara, Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri, mengatakan keberadaan bus ramah difabel tersebut diharapkan benar-benar bisa memberikan motivasi dan dukungan semangat kepada para atlet NPC yang ada di Kota Solo.
“Mereka tentu merupakan pejuang bangsa. Mereka berjuang untuk negara ini dengan cara yang berbeda. Hanya saja kadang perhatian kepada mereka realtif kurang,” ungkapnya saat diwawancarai Solopos.com di dalam gedung Solo Techno Park, Jumat.
Baca Juga: Elnusa Petrofin-Bank Mandiri Beri Pembiayaan Agen dan Mitra
Pria yang akrab disapa Rohan ini berharap bus ramah difabel itu bisa membantu para atlet berlatih dan bertanding kemana pun. Sehingga mereka bisa lebih mudah saat membutuhkan kendaraan.
“Sebenarnya selain memberikan bantuan bus, kita juga cukup sering menjadi sponsor sejumlah olahraga. Bahkan di luar paralimpic. Seperti voli dan basket. Semua itu tentu untuk mendukung kemajuan olah raga di Indonesia,” tuturnya.
Menurut Rohan, jika para atlet juara, maka akan banyak pihak yang bahagia. “Tentu para atlet akan senang. Begitu juga dengan negara. Bahkan kami pun juga senang,” terangnya.