Solopos.com, SOLO — Para pelaku usaha optimistis, siapa pun pemimpin yang terpilih dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 bakal memikirkan kondisi ekonomi dalam negeri demi pertumbuhan ekonomi yang kian baik.
Semangat optimisme tersebut disampaikan para pelaku usaha dalam Webinar Series dengan tema Prospek Ekonomi di Tengah Ketidakpastian Politik, yang digelar Solopos Media Group dan disiarkan di Youtube Espos Indonesia, Selasa (21/11/2023).
Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023
Senior Vice President Keuangan dan Pendanaan Investasi PT Pupuk Indonesia, Rachmad Budiono, mengatakan ketegangan politik pada 2024 nanti bakal berdampak pada perekonomian di Tanah Air.
Namun, sebagai insan BUMN, pihaknya tetap fokus pada upaya-upaya ketahanan pangan yang sudah dicanangkan pemerintah pusat.
“Tapi kami sebagai insan BUMN, PT Pupuk Indonesia tentu tetap fokus pada upaya-upaya program pemerintah dalam hal ini kami sebagai perusahaan pupuk fokus untuk ketahanan pangan yang diprogramkan pemerintah,” kata dia dalam acara itu.
Beberapa hal telah dilakukan perusahaan untuk mendukung ketahanan pangan. Di antaranya terkait harga pupuk yang telah dilakukan perbaikan, sehingga harga pupuk terjangkau dan ketersediaannya terjaga.
Dari sisi performa, dia mengatakan perusahaan itu juga fokus melakukan perbaikan-perbaikan. Mengingat, pada 2022 perusahaan membukukan kinerja baik dengan laba sampai Rp18 triliun dengan aset Rp158 triliun. Saat ini produksi pupuk juga tidak mengalami kendala.
Sedangkan terkait dengan momentum tahun politik, dia mengatakan sejauh ini perusahaan belum melihat potensi gangguan dari tahun politik.
Pada prinsipnya, sebagai pelaku usaha terutama di bidang pupuk, berharap agar stabilitas politik tetap terjaga, meski nantinya ada pesta demokrasi. Menurutnya pesta demokrasi tersebut harus menumbuhkan optimisme masyarakat.
“Kami dari industri pupuk berharap kami bisa berkontribusi lebih baik lagi pada program pemerintah. Terutama mengenai ketahanan pangan, agar bisa terlaksana dengan baik. Siapapun pemenangnya, kami berharap industri pupuk akan lebih didukung agar lebih maju lagi, sehingga ketahanan pangan lebih terjaga,” keta dia.
Komisaris Independen PT Sritex, Tbk., Liem Konstantinus, mengatakan siapapun pemimpin negara yang terpilih dalam Pilpres 2024, dia optimistis akan melihat pentingnya pertumbuhan ekonomi.
“Tanggung jawab presiden terpilih nantinya tentunya juga tidak hanya bicara politik. Masalah ekonomi, pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan rakyat akan diperhatikan. Jadi siapapun presiden nanti menurut saya, oke-oke saja,” kata dia.
Pada acara tersebut dia mengatakan memang untuk saat ini, industri tekstil masih sangat terpengaruh dengan persoalan-persoalan yang muncul. Mulai dari pandemi Covid-19, persoalan geopolitik dunia dan sebagainya.
Maka sebagai pelaku usaha dirinya memohon agar pemerintah dapat melihat apa yang menjadi tantangan pelaku usaha, dan diberikan solusi. Misalnya soal biaya energi, kebijakan barang impor, kebijakan untuk memproteksi industri dalam negeri dan sebagainya.
“Kami minta perhatian, siapapun presiden terpilih, agar benar-benar memperhatikan industri dalam negeri,” kata dia.
Produk Impor dan Sektor Properti
Produk impor mestinya agar benar-benar ditertibkan. Jangan sampai memberi dampak kurang baik kepada industri tekstil lokal.
Sementara itu Sekjen Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Real Estate Indonesia (REI), Raymond Ardan Arfandy, mengatakan sejauh ini dia masih meyakini jika sektor properti masih menjadi salah satu penggerak ekonomi Indonesia.
Di sisi lain, menjelang pemilihan presiden baru, pada 2024 nanti, dia berharap ke depan ada kementerian khusus yang menangani perumahan rakyat. Sebab sejauh ini segala regulasi tentang perumahan masih dikendalikan oleh setingkat dirjen yang berada di bawah Kementerian PUPR.
“Menurut kami itu kurang efektif. Sektor properti memiliki stakeholder banyak. Kalau hanya ditangani dirjen, untuk melakukan korelasi satu dengan lainnya, waktunya akan sangat panjang,” kata dia.
Dia optimistis pesta demokrasi nanti akan membawa dampak positif. Menurutnya di setiap tantangan selalu ada peluang, dengan begitu, jika saat ini dikatakan ada tantangan ketidakpastian politik, harapannya akan ada peluang untuk menuju konsep pemerintahan yang terbaik.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
