Bisnis
Kamis, 29 Desember 2022 - 10:25 WIB

Tangkap Peluang, Mahasiswa UTP Bikin Usaha Olahan Daging dan Pupuk Organik

Bayu Jatmiko Adi  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi daging kambing. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO — Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Universitas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP) meluncurkan produk olahan makanan dari kambing dan pupuk dari kotoran kambing.

Produk tersebut merupakan hasil dari pelaksanaan program magang Wirausaha Merdeka (WMK) yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) dan didanai oleh Kemendikbudristek.

Advertisement

Mahasiswa yang mengikuti program magang tersebut berjumlah 51 mahasiswa berasal dari dua program studi yaitu empat mahasiswa Akuntansi dan 17 mahasiswa Manajemen. Program tersebut dilaksanakan selama empat bulan dengan serangkaian kegiatan yaitu workshop, magang, pitching dan expo.

Dosen pembimbing lapangan dari FEB UTP, Rini Adiyani, menyampaikan sangat mengapresiasi program tersebut yang dapat melatih dan mendidik mahasiswa untuk menjadi seorang entrepreneur muda. Di samping itu mahasiswa juga dilatih untuk berkreasi menciptakan suatu produk yang memiliki manfaat dan nilai jual di masyarakat.

Advertisement

Dosen pembimbing lapangan dari FEB UTP, Rini Adiyani, menyampaikan sangat mengapresiasi program tersebut yang dapat melatih dan mendidik mahasiswa untuk menjadi seorang entrepreneur muda. Di samping itu mahasiswa juga dilatih untuk berkreasi menciptakan suatu produk yang memiliki manfaat dan nilai jual di masyarakat.

Kelompok yang dibimbing oleh Rini Adiyani melaksanakan magang di Mustafa Farm yang merupakan sebuah peternakan kambing di Sukoharjo. Di tempat itu mahasiswa diajari tentang manajemen kandang, pakan, pemasaran hingga bank pakan. Dari kegiatan magang inilah tercetus sebuah ide untuk membuat olahan produk makanan dan minuman dari kambing.

Baca Juga: Kisah Bos Mixue, Bermodal Rp7 Juta dari Nenek Bisa Punya Puluhan Ribu Gerai

Advertisement

Selain itu mahasiswa juga memanfaatkan kotoran kambing untuk dijadikan pupuk organik. Dengan pengemasan yang baik dan menarik, produk tersebut kemudian dijual di market place.

Produk-produk tersebut juga sempat dipamerkan dalam ajang expo yang digelar di Colomadu, Karanganyar dan GOR UMS pertengahan Desember 2022 lalu.

Baca Juga: Kominfo Targetkan Latih Teknologi Informasi ke 200.000 Angkatan Kerja Muda  

Advertisement

Pada expo tersebut, mahasiswa benar-benar dilatih untuk memasarkan produknya. Dalam empat hari expo para mahasiswa tersebut berhasil mendapatkan untung atau laba bersih Rp2 juta. Sementara untuk modal usaha didapatkan dari dana Kemendikbudristek dengan besaran Rp1,7 juta untuk satu mahasiswa.

Melalui kegiatan tersebut Rini berharap para mahasiswa memiliki pengalaman berwirausaha dan bisa mengembangkan usahanya untuk hidup mandiri dan tidak tergantung orang tua.

Dia juga berharap setelah lulus dari UTP, para mahasiswa dapat menjadi entrepreneur sukses yang bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi banyak orang.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif