Solopos.com, JAKARTA–Tak jadi akhir 2022, rencana untuk uji coba penerapan pembayaran jalan tol tanpa kartu atau multi lane free flow (MLFF) oleh Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat berubah menjadi semester I/2023.
Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Yongki mengatakan menjelaskan pada saat ini uji coba terkait dengan penerapan MLFF masih dilakukan di internal.
Dia memastikan uji coba MLFF untuk publik tidak dilakukan pada akhir tahun ini.
“Uji cobanya masih untuk internal dulu. Nanti rencana uji coba ke publik pada semester I/2023,” ujarnya kepada Bisnis, baru-baru ini.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui BPJT bakal menerapkan sistem transaksi nontunai nirsentuh atau multi lane free flow (MLFF) di jalan tol untuk menggantikan kartu tol atau e-Toll card.
Baca Juga: Asosiasi Jalan Tol Tunggu Uji Coba MLFF
Kepala BPJT Danang Parikesit menyatakan dengan diterapkannya MLFF, nantinya pengendara selaku pengguna jalan tol tidak perlu lagi berhenti di gerbang tol apalagi mengantre untuk tapping kartu uang elektronik saat melakukan pembayaran.
Danang menjelaskan implementasi sistem MLFF akan dilakukan secara bertahap di beberapa ruas jalan tol.
Danang menegaskan penerapannya direncanakan akhir tahun ini, sedangkan untuk ruas jalan tol yang akan diterapkan sistem tersebut pada akhir tahun masih dalam pembahasan.
“Untuk tahap awal implementasi dimulai dengan masa transisi pada beberapa ruas jalan tol, di mana sebagian gardu pada setiap gerbang tol masih dapat menggunakan kartu tol elektronik,” jelas dia.
Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul Target Molor, Uji Coba MLFF Dimulai Semester I/2023