Bisnis
Rabu, 17 Januari 2024 - 21:55 WIB

Tahun Politik, Perjalanan Umrah Diprediksi Tak Seramai 2023

Bayu Jatmiko Adi  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi ibadah umrah. (Freepik).

Solopos.com, SOLO — Minat masyarakat di Solo untuk melakukan perjalanan umrah tahun ini diprediksi tidak akan sebanyak 2023.

Selain sudah banyaknya masyarakat yang melakukan ibadah umrah pada 2023, momentum tahun politik diprediksi akan berdampak pada minat masyarakat melakukan ibadah umrah.

Advertisement

Ketua Perhimpunan Pengusaha Biro Ibadah Umrah dan Haji Indonesia (Perpuhi) Solo, Her Suprabu, mengatakan 2023 ini merupakan momentum awal dibukanya perjalanan umrah di tanah air pasca pandemi Covid-19.

Dengan begitu, tahun tersebut bisa dikatakan jumlah masyarakat yang melakukan ibadah umrah jumlahnya melonjak. Bahkan dia menyebut jumlah jemaah umrah di 2023 lebih banyak sekitar 25% dari tahun-tahun sebelum pandemi.

Advertisement

Dengan begitu, tahun tersebut bisa dikatakan jumlah masyarakat yang melakukan ibadah umrah jumlahnya melonjak. Bahkan dia menyebut jumlah jemaah umrah di 2023 lebih banyak sekitar 25% dari tahun-tahun sebelum pandemi.

“Masyarakat yang sudah menunggu dua tahun karena pandemi, begitu umrah dibuka pada 2023 langsung banyak yang melakukan ibadah umrah. Jadi memang tahun lalu animonya luar biasa. Tahun ini bisa dikatakan landai lagi atau ritmenya kembali normal seperti sebelum pandemi,” kata dia, Rabu (17/1/2024).

Ada kemungkinan banyak masyarakat yang melakukan perjalanan umrah, namun melalui kota lain seperti Jakarta, Surabaya atau lainnya sehingga tidak terpantau.

Advertisement

“Saat ini yang ada baru Lion Air, itu saja landingnya dari Jeddah bukan Madinah. Jadi masih banyak yang berangkat dari Jakarta, Surabaya atau bandara lain,” lanjutnya.

Di sisi lain, momentum tahun politik saat ini sedikit banyak juga berpengaruh pada ritme perjalanan umrah, terutama pada Februari nanti.  Paket-paket perjalanan umrah yang melewati masa pemungutan suara Pilpres 2024 di bulan tersebut kemungkinan banyak dihindari.

“Mungkin jemaah juga memprioritaskan ingin menggunakan hak pilihnya. Jadi paket-paket yang melewati 14 Februari pasti sepi. Sudah terlihat, di tempat kami sudah kami bikin awal. Misalnya berangkat 4 Februari dan 22 Februari, jadi sebelum dan sesudah hari pemungutan suara,” jelas Direktur Dewangga Lil Hajj Wal Umrah Solo itu.

Advertisement

Sementara itu, untuk membangkitkan minat masyarakat untuk melaksanakan umrah, tahun ini Perpuhi berencana untuk kembali menggelar Perpuhi Umrah Travel Fair (PUTF).

Namun untuk waktu pelaksanaannya saat ini masih dibahas. Ada kemungikinan dilaksanakan di bulan Ramadan atau setelah musim haji tahun ini.

Sebelumnya General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo, Erick Rofiq Nurdin, mengatakan pada bulan September, Adi Soemarmo secara perdana menerbangkan pesawat charter yang melayani Jamaah Umroh dengan rute direct Solo – Jeddah.

Advertisement

Penerbangan umrah tersebut beroperasi setiap hari Sabtu.

“Harapan kami di tahun 2024, Bandara Adi Soemarmo dapat kembali melayani penerbangan rute internasional bukan hanya untuk charter umrah,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif