SOLOPOS.COM - KRL Solo-Jogja yang beroperasi setiap hari. Kemenhub memberikan sinyal tarif KRL akan naik tahun depan. (Ilustras/Solopos Dok)

Solopos.com, SOLO – Tak hanya komoditas, sejumlah tarif disebut akan menambah panjang daftar harga yang akan naik pada tahun depan atau 2023 yang tinggal beberapa hari lagi.

Sejumlah riset dan prediksi menyatakan tahun depan ekonomi masih akan penuh tekanan dan badai inflasi tetap megancam.

Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023

Di Indonesia, sejumlah tarif harga yang diatur pemerintah akan naik. Beberapa di antaranya penyesuaian tarif Cukai Hasil Tembakau (CHT), tarif tol, hingga bunga KPR akan memberi dampak kenaikan harga pada sejumlah barang dan jasa.

Mengutip bi.go.id, di tengah gejolak ekonomi global yang belum mereda, ekonomi Indonesia terus menunjukkan ketahanan dan prospek yang baik.

Bank Indonesia memprakirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 tetap kuat pada kisaran 4,5-5,3%, dan akan terus meningkat menjadi 4,7-5,5% pada 2024 didukung oleh konsumsi swasta, investasi, dan tetap positifnya kinerja ekspor di tengah pertumbuhan ekonomi global yang melambat.

Baca Juga: Mengulas Program Bank Sampah UNS, Mengubah Barang Terbuang jadi Emas

Berikut ini beberapa daftar harga yang diperkirakan naik pada 2023 dihimpun dari berbagai sumber, Kamis (29/12/2022):

1. Harga rokok

Pemerintah telah menetapkan kenaikan tarif CHT sebesar 10% untuk dua tahun ke depan. Kenaikan CHT ini akan berdampak ke harga rokok.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebelumnya menyebutkan jika kenaikan tarif CHT ini sudah dipertimbangkan aspek ekonominya, ketenagakerjaan, keberlanjutan industri rokok dan upaya pengendalian peredaran rokok ilegal.

2. Tarif KRL

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan bahwa penaikan tarif KRL tidak akan dilakukan tahun depan, tetapi akan ada penyesuaian skema subsidi public service obligation (PSO). Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa nantinya subsidi PSO tarif KRL akan lebih diutamakan bagi masyarakat miskin.

“Kalau tarif KRL tidak naik. Insyaallah sampai 2023 tidak naik, tetapi nanti [pembayaran] pakai kartu. Saya yakin punya kartu semua, jadi nanti yang sudah berdasi, kemampuan finansialnya tinggi, harus bayar [lebih tinggi]. Kalau yang average, sampai 2023 kita rencanakan tidak naik,” tuturnya saat Jumpa Pers Akhir Tahun 2022 dan Outlook Kegiatan 2023, Selasa (27/12/2022).

Budi Karya mengatakan agar subsidi tepat sasaran, maka diperlukan skema yang tepat. Salah satu caranya, akan ada kartu baru yang diterbitkan untuk membedakan profil penumpang KRL. Seharusnya, penumpang mampu tak ikut menikmati subsidi karena tarif asli KRL saat ini di atas Rp 10.000.

3. Bunga KPR

Suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) diperkirakan juga berdampak ke bunga kredit perbankan. Hingga saat ini bunga acuan BI 7 days repo rate sudah berada di level 5,5%.

Kenaikan suku bunga acuan diperkirakan menaikkan suku bunga KPR 2,5%-3% di tahun 2023. Bunga KPR yang tidak tetap akan membuat kita merogoh kocek lebih dalam untuk membayar KPR tahun 2023.

Baca Juga: Antam Melejit! Cek Harga Emas Pegadaian, Kamis 29 Desember 2022

4. Harga Komoditas Pangan

Makanan dan minuman diperkirakan akan menambah daftar harga yang naik pada 2023 seiring masih tingginya inflasi. Sejumlah ahli memproyeksi inflasi Indonesia 2023 masih akan berkisar di level 6%-an.

5. Harga Emas Makin Kinclong

Harga emas di 2023 diprediksi naik dan semakin mahal. Tim Analis Bareksa memperkirakan 2023 merupakan tahun cemerlang bagi emas sebab ada potensi kenaikan harga logam mulia, dan suku bunga acuan AS dipangkas.

Mengutip dari bareksa.com, pelaku pasar memperkirakan pemangkasan suku bunga AS akan dilakukan mulai kuartal III 2023, Ketua The Fed menyatakan tidak akan menurunkan suku bunga acuan hingga awal 2024.

Itulah ulasan beberapa tarif dan harga yang diperkirakan naik pada tahun 2023 yang  sebentar lagi segera datang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya