SOLOPOS.COM - Masjid Sheikh Zayed Solo. (Solopos.com/Wahyu Prakoso).

Solopos.com, SOLO – Sejumlah destinasi wisata baru di Solo menjadi andalan untuk menarik wisatawan atau pelancong. Keberadaan Masjid Sheikh Zayed, Lokananta hingga Pracima Tuin saat ini disebut cukup menarik perhatian masyarakat dari luar untuk datang ke Solo.

Ketua Terpilih Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Solo, Mirza Ananda, mengatakan kondisi Solo, khususnya untuk dunia pariwisata, sudah cukup banyak berubah. Banyak hal baru yang bisa menjadi tujuan wisata menarik. Bahkan, di antaranya saat ini menjadi primadona untuk dikunjungi wisatawan dari luar daerah.

Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan

“Sejauh ini yang masih jadi primadona masih Masjid Sheikh Zayed, Lokananta. Kemudian Solo Safari, tapi itu tergantung market. Kalau [wisatawan] Solo dan sekitarnya masih banyak. Tapi kalau [dari] Jakarta masih tetep ke Karanganyar, Pracima Tuin, itu dicari,” jelas dia, Selasa (16/8/2023).

Masjid Sheikh Zayed merupakan masjid yang baru diresmikan di Kota Solo pada 14 November 2022 lalu. Masjid tersebut diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) bersama Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

Mengutip dari surakarta.go.id, masjid yang memiliki luas 8.000 meter persegi tersebut merupakan replika dari Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, UEA. Masjid Sheikh Zayed dibangun dua lantai, dengan dilengkapi empat menara dan satu kubah utama.

Sedangkan Pracima Tuin merupakan sebuah taman yang dibangun di kompleks Pura Mangkunegaran, Solo. Destinasi tersebut mulai dibuka umum pada Januari 2023.

Di website yang sama, dijelaskan Pracima Tuin menjadi destinasi baru di Solo yang menawarkan pengalaman taman kerajaan yang mewah, fine dining ala para bangsawan. Taman tersebut awalnya dibangun oleh Mangkunegoro VII, yang terinspirasi dari taman-taman indah di Belanda.

Di Solo juga ada Lokananta, perusahaan rekaman pertama dan terbesar di Indonesia. Tempat itu disebut memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan industri musik di tanah air. Sempat vakum cukup lama, tempat itu akhirnya dibuka kembali dengan wajah baru setelah dilakukan revitalisasi.

Sedangkan untuk destinasi yang ada di daerah sekitar Solo, Mirza mengatakan ada beberapa lokasi yang masih menjadi idola. Di antaranya adalah Rumah Atsiri di Tawangmangu, Karanganyar dan wisata petualangan di Kemuning, Karanganyar.

Dia mengatakan destinasi-destinasi tersebut ke depan juga akan terus dipromosikan. Salah satunya melalui event Bengawan Solo Travel Mart (BTM) yang akan digelar September nanti dengan menghadirkan 50 buyer dari berbagai daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya