SOLOPOS.COM - Solo Best Brand and Innovation (SBBI) Award 2023 akan hadir dengan memberikan tiga model penghargaan.

Solopos.com, SOLO— Bukan hanya Best Digital Performance, pada Solo Best Brand and Innovation (SBBI) Award 2023 juga menghadirkan kategori baru lain, yakni Social Value Awards. Lalu siapa yang berhak mendapatkan penghargaan pada kategori baru tersebut?

Seksi Riset Panitia SBBI Awards 2023, Sholahuddin, mengatakan penghargaan tersebut diberikan kepada perusahaan yang concern melakukan praktik baik pada kegiatan bisnisnya yang berdampak pada nilai-nilai sosial (social value).

Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023

“Pada kategori Social Value Awards ini Solopos Media Group [SMG] akan memberikan penghargaan kepada 11 perusahaan,” kata dia. Sebagai acara tahunan, tahun ini SBBI Award akan digelar pada 16 Maret 2023.

Penghargaan pada kategori Best Digital Performance dan Social Value Awards merupakan penghargaan baru yang baru diberikan pada ajang SBBI Award tahun 2023. Disebutkan, penghargaan SBBI Award selain sebagai bentuk apresiasi SMG kepada pemilik dan pengelola merek, acara itu juga dinilai penting bagi masyakarat. Khususnya konsumen atau calon konsumen yang akan menggunakan produk yang mendapatkan penghargaan di event SBBI Awards.

Hasil penghargaan tersebut bisa menjadi referensi dan pertimbangan masyarakat saat akan menggunakan produk. Dimana merek-merek tersebut sudah teruji di masyarakat.

Direktur Bisnis dan Konten SMG, Suwarmin, menyampaikan penyelenggaraan SBBI Awards tahun ini merupakan sejarah panjang SMG dalam menggelar acara tersebut. Dimana SBBI Awards 2023 sudah memasasuki usia ke-24.

Setiap tahun SBBI Award menghadirkan tema-tema khusus. Tahun ini tema yang diangkat yakni The Power of Social Value. Kemudian kategori penghargaan yang diberikan, salah satunya adalah kategori Social Value Awards.

“Jadi kami memberikan penghargaan kepada perusahaan-perusahaan yang secara data mereka memiliki sosial value yang memang tinggi. Misalnya seberapa besar perusahaan itu berkontribusi untuk negeri, seberapa besar perusahaan itu melibatkan jejaring di seluruh negeri dan seberapa besar perusahaan itu memiliki skema ESG [environment, social and governance],” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya