Bisnis
Kamis, 30 Mei 2024 - 22:00 WIB

Rumah Bekas dan Apartemen di Soloraya Kurang Diminati, Ini Sebabnya

Galih Aprilia Wibowo  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi desain bangunan apartemen. (Freepik)

Solopos.com, SOLO–Real Estate Indonesia (REI) Komisariat Soloraya mengungkap pangsa pasar apartemen dan rumah bekas di kawasan Soloraya masih relatif kecil.

Ketua REI Komisariat Soloraya, Oma Nuryanto, menguraikan ada segmen tertentu yang meminati pasar apartemen di Solo walaupun masih sedikit. Kondisi itu berbeda dengan kota lainnya, misalnya di Yogyakarta.

Advertisement

Harga jual apartemen di Solo saat ini berkisar Rp500 juta. Oma menguraikan apartemen banyak tumbuh di wilayah Solo Baru, Sukoharjo. “Peminatnya masih 20% hingga 25%, masih kecil. Peminatnya biasanya dari mahasiswa dan keluarga, dan juga pekerja dengan mobilitas yang tinggi,” terang Oma, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (29/5/2024).

Untuk pasar rumah bekas di Solo, menurut Oma juga kurang diminati. Oma menilai konsumen memiliki preferensi masing-masing dalam memilh hunian.

Advertisement

Untuk pasar rumah bekas di Solo, menurut Oma juga kurang diminati. Oma menilai konsumen memiliki preferensi masing-masing dalam memilh hunian.

“Kalau rumah baru itu kekinian dari sisi bangunan lebih ke tren sekarang. Kalau rumah bekas itu bangunannya model lama, apalagi anak muda sekarang biasanya enggak mau,” kata dia.

Banyak masyarakat yang juga mempertimbangkan biaya renovasi rumah bekas yang membutuhkan biaya ekstra. Banyak material rumah bekas yang dianggap usang dan perlu diperbaiki.

Advertisement

Dalam Pinhome Research, di laman pinhome.id, yang diakses Kamis (30/5/2024), penambahan inventori baru untuk proyek perumahan dan rumah seken di 2023 tumbuh 56% dibandingkan 2022.

Permintaan rumah seken menunjukkan tren pertumbuhan yang konsisten sepanjang 2023, dengan pengecualian pada bulan-bulan libur panjang nasional.

DKI Jakarta dan Bandung serta kota-kota penyangga seperti Bogor, Depok, Bekasi, dan Tangerang Selatan tetap menjadi pilihan utama bagi pembeli rumah seken, menggarisbawahi daya tarik berkelanjutan dari hunian di area urban.

Advertisement

Berdasarkan laman situs jual beli, olx.co.id, ada beberapa rumah dan apartemen yang dijual di Solo. Misalnya di rumah Solo Baru dekat dengan RS Dr. Oen Solo Baru dan Puskesmas Baki dijual seharga Rp327 juta.

Ada juga rumah dijual di Banjarsari, Solo, yang dibanderol dengan harga Rp530 juta. Rumah seluas 350 meter persegi di pusat Kota Solo tepatnya di Banjarsari dijual seharga Rp6 miliar. Selain rumah bekas, ada juga apartemen di Banjarsari Solo yang dijual seharga Rp495 juta.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif