SOLOPOS.COM - Seorang petugas berada di ruang Suja’ RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Ruang tersebut pada momentum Lebaran tahun ini disiapkan untuk layanan Lansia Staycation.(Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Pada momentum Lebaran tahun ini, Rumah Sakit (RS) PKU Muhammadiyah Surakarta memiliki program baru untuk para lansia atau lanjut usia. Program yang dimaksud adalah Lansia Staycation.

Wakil Direktur Pelayanan Medis & Pendidikan RS PKU Muhammadiyah Surakarta, dr. Arief Budiman, M.Si.Med, Sp.B., mengatakan program tersebut untuk memfasilitasi masyarakat lansia yang tetap ingin menjalani aktivitas kesehariannya meski ditinggal mudik.

Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom

Diketahui, mudik sudah menjadi semacam tradisi di Soloraya atau bahkan di Indonesia ketika bersamaan dengan hari-hari besar, terutama Idulfitri. Mudik menjadi momen membahagiakan karena bisa bertemu dengan orang-orang terdekat di kampung halaman. Namun bagi sebagian orang, momen mudik mungkin juga menjadi tantangan.

“Mudik ini kadang menjadi momok untuk keluarga yang memiliki saudaranya, orang tua atau nenek yang selama ini mungkin secara umum kondisi fisiknya tidak memiliki penyakit, namun memiliki ketergantungan dengan orang lain dalam aktivitas kesehariannya. Misalnya tergantung dengan ART [asisten rumah tangga] atau anggota keluarga,” kata dia, Rabu (19/4/2023).

Dengan begitu ketika ART atau orang yang biasa mendampingi aktivitas kesehariannya mudik, maka akan menjadi kendala tersendiri.

Membaca kondisi tersebut, RS PKU Muhammadiyah Surakarta, tahun ini mengembangkan program Lansia Staycation. Telah disiapkan empat kamar VIP di ruang Suja’. Namun tidak menutup kemungkinan jika kebutuhannya banyak, ruang tersebut akan ditambah.

Layanan Lansia Staycation tersebut ditawarkan dengan special price Rp987.000/hari. Paket tersebut termasuk fasilitas kamar VIP, visit dokter umum tiap harinya, fasilitas makan, kebutuhan mandi yang akan disesuaikan kebutuhan harian pasien. Program tersebut mulai dibuka Rabu (19/4/2023) hingga 30 April 2023 nanti.

Namun untuk bisa mengakses layanan tersebut, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Pertama, peserta harus masuk kategori lansia dan dalam kondisi sehat serta tidak demensia. Kemudian tarif tidak termasuk dokter spesialis, tindakan penunjang dan obat-obatan.

Peserta yang akan mengakses layanan tersebut nantinya akan dilakukan screening dulu. Setelah dinyatakan sehat, bisa ambil paket tersebut. Namun jika butuh terapi khusus atau butuh penanganan Kesehatan khusus, bisa dikategorikan sebagai pasien biasa dan tidak termasuk paket.

Selanjutnya, untuk memudahkan dalam komunikasi dengan keluarga lansia, diharapkan juga ada nomor keluarga yang bersangkutan yang bisa dihubungi setiap saat. Dengan begitu ketika ada sesuatu hal yang perlu segera dikomunikasikan bisa berjalan lancar.

“Jadi tujuannya adalah untuk kenyamanan, baik pasien maupun keluarganya. Ini adalah program baru dari kami,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya