Solopos.com, SOLO — Beberapa dealer mobil baru di Solo mengatakan penjualan mereka meningkat pada Juni 2023. Mereka menjelaskan, penjualan mobil baru mulai naik pascalebaran dan lebih baik dibandingkan bulan-bulan pertama tahun ini.
Bagi dealer mobil, penyebab meningkatnya penjualan mobil baru ada beberapa faktor, mulai dari banyaknya promo kredit dari bank dan leasing hingga ekonomi yang mulai membaik pascapandemi.
Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom
Mereka menyebut, ada dua tipe mobil yang menjadi favorit yakni LCGC dan MPV.
Bagian penjualan mobil Daihatsu Solo, Eva, saat dihubungi Solopos.com mengatakan ada peningkatan penjualan di Juni 2023. Ia menyebut jumlah penjualan mobil Daihatsu naik hingga dua kali lipat dibandingkan awal tahun.
“Awal tahun penjualan sangat lesu, bahkan di Maret sama April juga masih belum begitu apik. Tapi masuk Mei dan Juni penjualan jauh meningkat, kalau dibandingkan Maret-April ke Mei-Juni penjualannya naik dua kali lipat, apalagi di pertengahan Juni target sudah tercapai,” jelasnya, Jumat (14/7/2023).
Ia menilai ada beberapa faktor yang menyebabkan penjualan mobil baru meningkat di Juni, mulai dari banyaknya promo kredit dari bank dan leasing hingga kebutuhan akan kendaraan baru untuk operasional kantor.
“Setelah Lebaran penjualan lumayan meningkat, apalagi diiringi dengan bank yang punya banyak promosi kredit kendaraan seperti BCA dan BNI yang menyediakan uang muka ringan, ada juga beberapa dari leasing seperti Adira juga punya promo. Biasanya juga mendekati pertengahan tahun, ada pengadaan untuk kendaraan baru buat kantor,” lanjutnya.
Eva menambahkan, ada beberapa tipe mobil yang menjadi favorit, mulai dari LCGC, MPV hingga wagon. Ia mengatakan, pembeli memiliki prefrensi masing-masing tergantung budget dan kebutuhan.
“Yang paling diminati LCGC sama yang wagon seperti Grandmax, tapi ada juga yang beli All New Xenia sama Rocky, pilihannya tergantung dari kebutuhan pembeli dan budgetnya berapa, rata-rata sekitar Rp250 juta untuk dicicil,” ujarnya.
Pernyataan serupa juga diungkapkan sales Honda, Wahyu, yang menyebut penjualannya meningkat di Juni 2023. Ia menilai, biasanya memang di pertengahan tahun ada peningkatan penjualan, seiring dengan banyaknya promosi dari bank.
“Biasanya memang Juni atau pertengahan tahun, penjualannya memang lumayan dibandingkan awal tahun. Apalagi juga bank dan lembaga penyedia kredit punya promosi yanng menggiurkan, mulai dari uang muka ringan hingga bunga cicilan yang kecil,” ungkapnya.
Disinggung mengenai tipe mobil yang menjadi favotir pembeli, Wahyu mengatakan tipe citycar dan mobil keluarga jadi yang paling banyak dicari.
“Selain LCGC, mobil citycar seperti Honda Jazz atau Mobilio banyak dicari, tapi ada juga yang membeli mobil keluarga seperti HR-V,” jelasnya.
Dikutip dari laman Jatengprov.go.id Kepala BPS Jateng Dadang Hardiwan, Jumat (5/5/2023), mengatakan jumlah kendaraan baru yang diperdagangkan di level retail meningkat 13,69 persen dibanding triwulan I 2022.
Ia menilai, hal ini tidak lepas dari peningkatan pertumbuhan ekonomi di Jateng mencapai 5.04 persen secara year on year (yoy), angka ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi nasional yang mencapai 5,03 persen.
“Kalau kita bandingkan dengan provinsi besar di Jawa, Jabar Jatim, tercatat pertumbuhan ekonomi di Jateng yang tumbuh 5,04 persen, lebih tinggi dibandingkan Jabar 5 persen, Jatim 4,95 persen serta lebih tinggi dengan ekonomi nasional yang tumbuh 5,03 persen,” ucap Dadang.
Pertumbuhan perekonomian Jateng menurutnya juga disokong beberapa hal. Di antaranya, dipengaruhi belanja modal APBN yang tumbuh sebesar 29,51 persen.
Dadang menambahkan, dalam kontribusi pertumbuhan ekonomi nasional, Jawa Tengah menjadi provinsi terbesar keempat dengan menyumbang 14,54 persen.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
