Solopos.com, SOLO–Danone-AQUA menyatakan kepeduliannya untuk membantu kesulitan masyarakat tidak mampu pada momen Ramadan. Hal ini diwujudkan dengan pemberian santunan berupa sembako kepada masyarakat ini selalu dilakukan setiap Ramadan.
Kali ini, Danone-AQUA berkolaborasi dengan musyawarah pimpinan (Muspika) Kecamatan Polanharjo, Klaten, membagikan sebanyak 752 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom
Stakeholder Relation Manager AQUA Klaten, Rama Zakaria, mengatakan selama bulan Ramadan ini, pihaknya akan mengadakan mengadakan tarawih keliling atau tarling dan buka puasa bersama dengan masyarakat.
Tarling akan diadakan di Masjid Baiturrahman Dukuh Sembungan, Desa Kebonharjo; Masjid Al Musyahidin Dukuh Krapyak, Desa Keprabon; Masjid Baiturrahman Dukuh Nganjat, Desa Nganjat; dan Masjid Akbar Dukuh Karanglo, Desa Karanglo.
Untuk acara buka puasa bersama diadakan di empat desa, yaitu Desa Sidowayah, Desa Janti, Desa Wangen, dan Desa Ponggok.
“Kegiatannya buka bersama, silaturahmi, bersama-sama tokoh dan perwakilan warga. Kemudian dilanjutkan nanti dengan tarawih keliling,” terang Rama dalam siaran pers yang diterima Solopos.com, Rabu (20/3/2024).
Saat melakukan tarling, lanjut Rama, Danone-AQUA sekaligus memberikan santunan berupa pemberian sembako kepada masyarakat desa yang diberikan melalui Muspika setempat.
Selain sembako, Danone-AQUA juga siap membantu kegiatan-kegiatan keagamaan seperti tarawih dan buka bersama selama Ramadan ini dengan menyediakan kebutuhan hidrasi atau air minumnya.
“Selama Ramadan ini kami juga siap membantu kegiatan-kegiatan keagamaan. Jadi, kalau ada yang tarawih, buka bersama, dan membutuhkan air minumnya, itu bisa diajukan ke kita,” ujar Rama.
Selain kepada warga, Danone AQUA juga memberikan dukungan sembako kepada para tenaga bongkar muat yang selama ini membantu di Pabrik AQUA Klaten pada Ramadan ini.
“Kami ingin berbagi di Ramadan ini. Walaupun kami dalam posisi apa pun kondisinya, ya kami tetap harus berbagi. Kami berharap ada ikatan gitu. Keberadaan pabrik ini sebagai bagian dari masyarakat sekitar juga. Jadi, kami bisa berbaur dengan merasakan bersama,” pungkasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
