Bisnis
Senin, 12 September 2022 - 20:41 WIB

Public Expose Live 2022, Sebanyak 54 Perusahaan Sampaikan Paparan Kinerja

Bayu Jatmiko Adi  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (Dok/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA – Public Expose Live 2022 yang digelar PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melibatkan 54 perusahaan yang tercatat berpartisipasi menyampaikan pemaparan kinerja dan rencana kepada publik.

Kegiatan yang digelar bersama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) serta didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)Public Expose Live 2022 itu diadakan secara virtual selama 5 hari, yakni 12-16 September 2022.

Advertisement

Acara tersebut merupakan rangkaian dari peringatan 45 Tahun diaktifkannya kembali Pasar Modal Indonesia.

Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, mengatakan Public Expose Live dapat membuka akses dan hubungan yang lebih luas antara investor dengan perusahaan tercatat. Selain itu, investor dapat meningkatkan pemahaman atas perusahaan tercatat di BEI dengan mengikuti Public Expose Live 2022 tersebut.

Advertisement

Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, mengatakan Public Expose Live dapat membuka akses dan hubungan yang lebih luas antara investor dengan perusahaan tercatat. Selain itu, investor dapat meningkatkan pemahaman atas perusahaan tercatat di BEI dengan mengikuti Public Expose Live 2022 tersebut.

Jeffrey mengatakan melalui acara itu, investor dapat berinteraksi dengan manajemen perusahaan tercatat untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam menentukan keputusan investasinya.

“Tujuan lain dari penyelenggaraan Public Expose Live 2022 adalah untuk menambah basis investor lokal, serta meningkatkan likuiditas pasar,” kata Jeffrey pada Senin (12/9/2022) dalam rilis.

Advertisement

Disebutkan, Public Expose Live 2022 merupakan acara pemaparan umum beberapa perusahaan tercatat di BEI untuk menjelaskan kinerja dan rencana perusahaan agar informasi tersebut tersebar secara merata.

Selain itu acara tersebut juga merupakan fasilitas yang diberikan kepada perusahaan tercatat dalam pemenuhan kewajiban Public Expose Tahunan, yakni sekurang-kurangnya dilaksanakan sebanyak satu kali dalam setahun.

Sejak tahun 2019, penyelenggaraan Public Expose Live telah mengadopsi teknologi pertemuan virtual dan real time. Selanjutnya pada 2020, penyelenggaraan Public Expose Live dilakukan sepenuhnya virtual dan berlanjut pada tahun-tahun berikutnya. Public Expose Live disebut sebagai jawaban atas tantangan dalam memudahkan masyarakat mendapatkan informasi langsung dari manajemen perusahaan tercatat.

Advertisement

Baca Juga: Akhir Pekan IHSG Berpotensi Menguat, Cermati Saham-Saham Ini 

Public Expose Live juga dinilai sebagai salah satu upaya melindungi kepentingan investor ritel melalui transparansi kinerja perusahaan tercatat. Penyelenggara optimistis jumlah peserta yang hadir pada Public Expose LIVE 2022 dapat melampaui capaian penyelenggaraan pada tahun-tahun sebelumnya. Diketahui, penyelenggaraan Public Expose Live 2021 diikuti oleh 49.769 peserta. Jumlah itu meningkat jika dibandingkan dengan penyelenggaraan Public Expose Live 2020 yang dihadiri oleh 41.361 peserta.

Sementara itu dikatakan target peserta Public Expose Live 2022 adalah para investor, analis perusahaan efek, manajer investasi lokal dan asing, analis dana pensiun, perwakilan dari asuransi, anggota Asosiasi Analis Efek Indonesia, serta wartawan di pasar modal. Public Expose Live 2022 dapat diikuti oleh peserta dengan melakukan pendaftaran melalui website BEI pada tautan https://www.idx.co.id/investhub/public-expose-live-2022/.

Advertisement

Sementara itu Kepala Kantor BEI Jawa Tengah II, M. Wira Adibrata, mengatakan Public Expose merupakan ajang pemaparan kinerja dari perusahaan-perusahaan tercatat di bursa kepada para investornya. Dengan begitu kegiatan tersebut membuka ruang komunikasi langsung para investor kepada jajaran manajemen. “Bukan hanya bisa mengetahui proyeksi apa yang akan dilakukan, tetap juga membuka kesempatan untuk bertanya bahkan memberikan masukan. Ini kesempatan bagi investor Solo bisa berkomunikasi langsung dengan para jajaran top menejemen yang sahamnya kita miliki,” kata dia kepada wartawan, Senin (12/9/2022).

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif