Bisnis
Kamis, 30 November 2023 - 18:02 WIB

PT KAI Optimistis Pertumbuhan Pendapatan Capai 20% hingga 2023

Lorenzo Anugrah Mahardhika  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Keretaapi. (Istimewa/ka.id).

Solopos.com, JAKARTA — PT Kereta Api Indonesia (Persero) optimistis dapat membukukan pertumbuhan pendapatan mencapai 20% hingga akhir 2023.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko, Salusra Wijaya, menuturkan potensi pertumbuhan ini salah satunya didukung oleh pemulihan yang terjadi pascapandemi Covid-19. Dia menuturkan, mobilitas masyarakat saat ini sudah semakin baik setelah terlepas dari krisis pandemi.

Advertisement

Seiring dengan hal tersebut, maka semakin banyak masyarakat yang melakukan perjalanan atau berlibur menggunakan kereta api. Pihaknya pun optimistis perseroan mampu mencatatkan pertumbuhan penerimaan double digit.

Meski demikian, dirinya tidak memperinci secara detail berapa proyeksi besaran pendapatan KAI hingga akhir 2023.

Advertisement

Meski demikian, dirinya tidak memperinci secara detail berapa proyeksi besaran pendapatan KAI hingga akhir 2023.

“Akhir tahun ini [pertumbuhan pendapatan] bisa di kisaran 15% hingga 20%. Ini masih potensinya, karena belum closing,” kata Salursa saat ditemui di acara Bisnis Indonesia Top BUMN Awards di Jakarta, Kamis (30/11/2023).

Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang diakses pada Kamis (30/11/2023), KAI tercatat membukukan pendapatan usaha sebesar Rp14,25 triliun sepanjang semester I/2023.

Advertisement

Erick Thohir Rombak Direksi KAI, Tunjuk Corsec Bank Mandiri Jadi Direktur KAI juga membukukan laba usaha senilai Rp2,04 triliun atau lebih baik dibandingkan dengan catatan periode semester I/2022 lalu sebesar Rp1,33 triliun.

Dengan catatan tersebut, KAI membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp826,98 miliar hingga paruh pertama 2023, naik dibandingkan dengan catatan periode yang sama tahun lalu senilai Rp739,96 miliar.

Sebelumnya, VP Public Relations KAI, Joni Martinus, menyebutkan, perseroan juga akan mengoptimalkan pendapatan tambahan dari sektor nonangkutan yakni dari pemanfaatan aset.

Advertisement

Selain pendapatan dari layanan transportasi sebagai sumber pendapatan utama, perusahaan juga mendapatkan pendapatan dari sewa aset yang dikelola oleh Unit Komersial Non Angkutan, yang merupakan salah satu unit di bawah Direktorat Komersial.

Unit ini dibentuk untuk meningkatkan nilai pendapatan perusahaan dengan mengoptimalkan pemanfaatan seluruh aset perusahaan sebagai pendapatan nonangkutan.

“KAI berinovasi dalam mencari sumber pendapatan baru selama dan setelah pandemi. Ini termasuk upaya untuk mengoptimalkan aset perusahaan, yang menjadi pilar ketiga pendapatan setelah angkutan penumpang dan angkutan barang,” jelas Joni.

Advertisement

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul KAI Bidik Pertumbuhan Pendapatan 20% Hingga Akhir 2023 

Advertisement
Kata Kunci : BUMN KAI Keretaapi PT KAI
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif