SOLOPOS.COM - Ilustrasi melakukan krim perawatan kulit wajah. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO — Industri kecantikan lokal terus menunjukkan perkembangan yang pesat di pasar domestik.

Berbagai merek produk kecantikan buatan dalam negeri, mulai dari kosmetik hingga perawatan kulit kian menjamur dan bersaing dengan jenama-jenama dari kancah internasional.

Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023

Dilansir dari dataindonesia.id, pertumbuhan itu salah satunya bisa dilihat dari semakin banyaknya produk kosmetik yang mendapatkan izin edar di Indonesia dalam lima tahun terakhir.

Sejak 2018 hingga 18 April 2023, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mencatat, ada 413.204 produk kosmetik yang telah telah mendapatkan izin edar.

Jumlah tersebut setara dengan 55% dari seluruh produk yang telah mendapatkan izin edar di dalam negeri. Proporsi itu paling besar dibandingkan dibandingkan kategori produk lainnya seperti makanan dan minuman, obat, serta suplemen makanan.

BPOM pun mencatat, jumlah perusahaan industri kecantikan tumbuh 20,6% dari 819 pada 2021 menjadi 913 per Juli 2022. Dari jumlah itu, mayoritas atau 83% perusahaan yang bergerak di industri kecantikan didominasi oleh usaha kecil dan menengah (UKM).

Tak hanya itu, pertumbuhan industri kecantikan di Indonesia tecermin dari pendapatannya yang ditaksir mencapai US$8 miliar pada 2022, menurut data Statista. Jumlah itu mengalami kenaikan 7,29% dibandingkan pada 2021 yang sebesar US$7,46 miliar.

Pendapatan dari industri tersebut pun diproyeksi meningkat lagi 7,26% menjadi US$8,6 miliar pada 2023. Nilainya diprediksi terus tumbuh hingga mencapai US$9,59 miliar dalam empat tahun mendatang.

Tingginya Minat Masyarakat pada Produk Kecantikan Tanah Air

Tumbuhnya industri kecantikan di Indonesia tak bisa dilepaskan dari semakin tingginya minat masyarakat untuk menggunakan produk-produk buatan dalam negeri.

Berdasarkan hasil survei Populix pada Agustus 2022, sebanyak 54% responden di Indonesia kini lebih memilih produk kosmetik merek lokal.

Produk kosmetik yang mendapatkan izin edar BPOM pada 2018 hingga April 2023 di antaranya 53.915 (2018), 78.144 produk (2019), 74.425 produk (2020), 87.942 produk (2021), 90.311 produk (2022), dan 28.467 produk (2023).

Penggunaan Merek Perawatan Kulit Lokal dan Luar Negeri oleh Perempuan Indonesia (Oktober-November 2022)

Merek lokal dan merek luar negeri : 77,8%
Hanya merek lokal : 19%
Hanya merek luar negeri : 3,2%

8 Produk Perawatan Kulit Lokal yang Paling Banyak Digunakan Perempuan Indonesia (Oktober-November 2022)

 Rincian Produk Kecantikan Paling Diminati:

Serum : 53,9%
Pencuci muka : 53,8%
Tabir surya : 52,5%
Pelembab : 46,8%
Toner : 43,7%
Body lotion : 40,8%
Micellar water : 40,1%
Sheet mask : 13,1%

Alasan Perempuan Indonesia Pilih Kosmetik Merek Lokal (Agustus 2022)

Harga terjangkau (79%)
Kualitas produk mirip merek terkenal (63%)
Produk sesuai dengan harga (56%)
Produk lebih aman (51%)
Manfaat produk (48%)
Membantu UKM lokal (33%)
Rekomendasi influencer (27%)
Rekomendasi teman (26%)
Garansi produk (7%)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya