Bisnis
Selasa, 20 Desember 2022 - 16:25 WIB

Program Kartu Prakerja Skema Normal Bergulir 2023, Simak Cara Daftarnya!

Newswire  /  Mia Chitra Dinisari  /  Muh Khodiq Duhri  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo berdialog dengan wakil alumni Program Kartu Prakerja pada acara Temu Raya #Kitaprakerja di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (17/6/2022). (Antara/Yulius Satria Wijaya)

Solopos.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan pelaksanaan Program Kartu Prakerja dengan skema normal atau pelatihan offline akan dimulai pada triwulan I 2023. Berikut cara mendaftar Program Kartu Prakerja dengan skema normal.

Dengan skema normal, dia menjelaskan metode pelatihan akan dilakukan secara offline, online, dan hybrid, serta insentif yang diberikan akan dilakukan penyesuaian dan ditargetkan akan menjangkau 1 juta penerima. Hal itu disampaikan Airlangga dalam acara bertajuk “Program Prakerja Menjawab Tantangan Dunia Kerja”, melalui keterangan di Jakarta seperti dilansir Antara, Selasa (20/12/2022).

Advertisement

Skema normal lebih memfokuskan bantuan untuk meningkatkan skill dan produktivitas angkatan kerja. Bantuan itu berupa biaya pelatihan secara langsung kepada peserta dan insentif usai menyelesaikan pelatihan, dengan ragam pelatihan skilling, reskilling, dan upskilling, yang mana proses persiapan pelaksanaan sudah mulai dijalankan pada akhir 2022 ini.

Dalam menyiapkan skema normal, perubahan kedua Peraturan Presiden (Perpres) terkait Kartu Prakerja telah ditetapkan melalui Perpres RI No. 113/2022 serta Perubahan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sebagai peraturan pelaksanaan juga telah ditetapkan melalui Permenko No. 17/2022. Sebelumnya, kemampuan menjangkau seluruh lapisan masyarakat menjadi indikator keberhasilan Program Kartu Prakerja, yang mana pemanfaatan teknologi digital sejalan dengan pandemi yang sedang dihadapi.

Advertisement

Dalam menyiapkan skema normal, perubahan kedua Peraturan Presiden (Perpres) terkait Kartu Prakerja telah ditetapkan melalui Perpres RI No. 113/2022 serta Perubahan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sebagai peraturan pelaksanaan juga telah ditetapkan melalui Permenko No. 17/2022. Sebelumnya, kemampuan menjangkau seluruh lapisan masyarakat menjadi indikator keberhasilan Program Kartu Prakerja, yang mana pemanfaatan teknologi digital sejalan dengan pandemi yang sedang dihadapi.

Adapun, program ini telah menjangkau sekitar 3 persen penyandang disabilitas, 2,9 persen pekerja migran Indonesia, 47,59 persen penerima dari 212 kabupaten/kota lokus prioritas pengentasan kemiskinan ekstrem 2020-2022, 19 persen berpendidikan SD atau sederajat, dan 49 persen perempuan, yang mana sekitar Rp8,72 triliun insentif telah disalurkan pada 2022.

Baca Juga: Pelatihan Kartu Prakerja akan Luring pada Triwulan I/2023

Advertisement

Sebelumnya, penyelenggaraan program ini dilakukan 100 persen secara online, dengan memanfaatkan teknologi digital mulai dari pendaftaran, penyaringan peserta, hingga penyelenggaraan pelatihan. “Jadi kalau tidak menggunakan digital, tidak menggunakan AI, ini tidak bisa. Termasuk juga bagaimana menyeleksi inclusiveness, kalau kita tidak menyaring dengan teknologi, tentu akan sulit,” kata Menko Airlangga.

Cara mendaftar Kartu Prakerja bisa melalui portal www.prakerja.go.id. Sebelum mendaftar Kartu Prakerja, Anda harus membuat akun terlebih dahulu.

Daftar akun Kartu Prakerja relatif mudah. Anda bisa pakai email atau nomor ponsel kamu yang aktif. Pendaftar wajib mengisi data atau informasi pada situs dengan benar.

Advertisement

Baca Juga: Ada 52 Juta Penerima Bansos Fiktif, Kerugian Negara Capai Rp31 Triliun!

Selain itu, Anda harus menggunakan nama dan data diri sesuai dengan Kartu Tanda Penduduk yang sah. Berikut panduan membuat akun Kartu Prakerja di prakerja.go.id:

Pendaftaran Kartu Prakerja

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif