SOLOPOS.COM - PT PLN (Persero) memberi pelatihan tentang konversi motor listrik kepada 23 siswa SMK dan 6 teknisi bengkel di Lampung. (Istimewa)

Solopos.com, BANDAR LAMPUNG – PT PLN (Persero) memberi pelatihan tentang konversi motor listrik kepada 23 siswa SMK dan 6 teknisi bengkel di Lampung. Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) serta mempersiapkan tenaga ahli konversi motor yang dibutuhkan dalam percepatan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

Para peserta pelatihan berasal dari siswa jurusan listrik dan otomotif SMK Dinamika, SMK 2 Kotabumi, SMK 3 Kotabumi dan SMKN 1 Bukit Kemuning di Lampung. Dalam kegiatan ini, PLN menggandeng tiga bengkel mulai dari Elder’s Garage yang sudah berlisensi dan terkenal sebagai pemateri dan dari lokal yakni Vespa Clinik Kotabumi serta Anugrah Motor Kotabumi.

Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom

Sulisno, pendamping sekaligus guru SMK Negeri 3 Kotabumi mendukung langkah PLN dalam memberikan pelatihan kepada para siswa SMK di Lampung. Hal ini bermanfaat untuk menambah keterampilan siswa SMK jurusan listrik dan otomotif dalam upaya mendorong perkembangan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Lampung.

“Kami berterima kasih kepada PLN, melalui program PLN Peduli yang melibatkan anak didik kami untuk berpartisipasi dalam rangka mendorong perkembangan ekosistem KBLBB. Melalui pelatihan ini, kami mendapatkan kesempatan untuk mendalami energi alternatif yang bisa dimanfaatkan,” ungkap Sulisno dalam rilis yang diterima Solopos.com, Senin (10/7/2023).

Pemateri dari Elder’s Garage Roni menyampaikan pentingnya SDM mumpuni untuk pengembangan motor listrik. Sebab, Roni optimistis motor listrik sebagai teknologi masa depan yang siap menggantikan kendaraan berbahan bakar fosil dalam waktu dekat.

“Mengkonversi motor konvensional menjadi motor listrik adalah inovasi yang menjanjikan guna kepraktisan di masa depan. Pelatihan ini adalah kesempatan emas bagi adik-adik SMK yang hadir, karena energi listrik merupakan energi alternatif yang akan menggantikan semua energi berbahan bakar fosil,” jelas Roni.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Lampung Saleh Siswanto mengatakan, kegiatan pelatihan tersebut sebagai upaya menggerakkan pembangunan ekosistem KBLBB di Lampung. Saleh berharap dengan berjalan program PLN Peduli kali ini, dapat memberikan keterampilan serta wawasan siswa terkait konversi motor listrik dan transisi energi.

“PLN berkomitmen untuk jadi penggerak dalam percepatan ekosistem KBLBB di Lampung. Saya harap dengan pelatihan ini adik-adik bisa memahami bagaimana konversi motor konvensional menjadi motor listrik, juga mendapatkan insight menarik terkait transisi kendaraan berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik,” kata Saleh.

Saleh menjelaskan, dalam komitmennya mempercepat ekosistem kendaraan listrik di Lampung, PLN juga terus membangun infrastruktur penunjang seperti Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) maupun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

“PLN telah mengoperasikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di 5 titik, di antaranya SPKLU Rest Area KM 49A, KM 172A, KM 20B, KM 163B dan SPKLU El’s Coffee and Roastery Bandar Lampung,” ujar Saleh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya