Bisnis
Kamis, 30 Maret 2023 - 11:23 WIB

Piala Dunia U-20 Batal di Solo: Soal Libur Sementara, PKL Manahan Tunggu Pemkot

Galih Aprilia Wibowo  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Deretan lapak pedagang di Selter Manahan, Solo yang telah selesai dibangun, Kamis (5/1/2023). (Solopos.com/Putut Hartanto).

Solopos.com, SOLO — Paguyuban pedagang kaki lima (PKL) Selter di kompleks Manahan Stadion Manahan Solo yang rencananya diliburkan saat inspeksi FIFA dan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 belum mengetahui nasib mereka ketika akhirnya Piala Dunia U-20 batal digelar di Indonesia.

Stadion Manahan Solo yang berdekatan dengan lokasi Selter Manahan ini memang sebelumnya ditetapkan sebagai venue laga final sekaligus penutupan Piala Dunia U-20

Advertisement

Namun FIFA telah mengumumkan Piala Dunia U-20 di Indonesia batal. Keputusan FIFA tersebut disampaikan di markas besar mereka di Zurich, Swiss, Rabu (29/3/2023).

Sebelumnya, Ketua Paguyuban Gotong Royong, Koko Kuncoro, menguraikan para pedagang tetap mengikuti aturan pemberhentian sementara aktivitas jual beli PKL Selter Manahan kompleks Stadion Manahan Solo tersebut.

Selain menutup sementara Selter Manahan di kawasan Stadion Manahan, rencananya, Pemkot Solo juga akan menutup sementara lapak PKL untuk mendukung Kota Solo sebagai salah satu kota tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Advertisement

Saat dihubungi Solopos.com pada Kamis (30/3/2023) pagi, Koko belum mengetahui kabar dibatalkannya Piala Dunia U-20 yang digelar di Indonesia.

“Sebenarnya sih kami juga mendukung Piala Dunia, hanya permintaan dari pedagang kalau Piala Dunia berlangsung di Indonesia. Harapan pedagang liburnya jangan kelamaan,” ujar Koko, Kamis.

Sementara,  jika tidak jadi diliburkan, pedangan bisa tetap berjualan seperti biasa.

Advertisement

Karena hampir seluruh pedagang di Selter Manahan menggantungkan hidupnya dari berjualan di kompleks Stadion Manahan Solo tersebut. Rata-rata omzet pedagang jika dipukul rata sebesar Rp500.000-an per hari.

Selain itu, Koko mengatakan saat ini pedangan juga dalam masa mengembalikan modal setelah sebelumnya tutup hampir delapan bulan karena selter mereka diperbaiki untuk mendukung Piala Dunia U-20 2023.

Jika batal diliburkan, pedagang berencana memanfaatkan momen Lebaran 2023 untuk lebih banyak meraup keuntungan dengan berjualan di kompleks Stadion Manahan Solo tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif