Solopos.com, SOLO – PT Midi Utama Indonesia Tbk. (Alfamidi) meresmikan warehouse baru di wilayah Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (19/10/2023).
Dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Senin (23/10/2023), peresmian ini merupakan relokasi dari warehouse yang sebelumnya berada di wilayah Yogyakarta.
Promosi Telkom Apresiasi Wahyu, Warrior Telkom Akses yang Viral karena Bantu Petani
Acara ini dihadiri oleh Managing Director Alfamidi, Velina Yulianti hingga jajaran direksi Alfamidi dan beberapa mitra bisnis Alfamidi.
Operational Director Alfamidi, Heru Sarwono menguraikan pemindahan warehouse ini sebagai upaya untuk mengoptimalkan rantai pasokan barang ke setiap gerai Alfamidi agar lebih efisien.
Area warehouse Alfamidi di Boyolali ini diklaim memiliki kapasitas penyimpanan yang lebih besar. Oleh sebab itu, hal ini berdampak pada pemenuhan ketersediaan stok barang yang lebih maksimal di setiap gerai Alfamidi.
“Kami selalu berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan bagi para pelanggan, salah satunya dengan memperkuat infrastruktur logistik agar barang bisa terdistribusi dengan baik dan juga stok barang dapat selalu terjaga,” ujar Heru dalam rilis tersebut.
Heru menambahan relokasi warehouse tersebut bernilai investasi kurang lebih Rp100 miliar. Ia berharap relokasi ini dapat mendukung rencana ekspansi di Jawa Tengah (Jateng).
Dalam kesempatan yang sama, Human Capital Director Alfamidi, Triwasono Sunu menyampaikan dengan adanya warehouse ini diharapkan mampu memberikan kontribusi positif bagi perekonomian lokal. Selain itu, ia berharap mampu membuka peluang lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar.
“Hingga saat ini sudah kurang lebih 50 orang warga sekitar yang terdaftar menjadi karyawan Alfamidi untuk cabang Boyolali ini, dan angka itu masih terus bergerak seiring dengan kebutuhan office, gudang ataupun toko nantinya,” tambah dia.
Alfamidi telah memiliki 11 warehouse yang mengelola total sebanyak 2.213 gerai yang tersebar di wilayah Medan, Samarinda, Kendari, Manado, Palu, Makassar, Pasuruan, Bekasi, Bitung, Ambon, dan yang terakhir Boyolali yang sebelumnya di Yogyakarta.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
