SOLOPOS.COM - Ilustrasi hotel bisnis (Freepik)

Solopos.com, SOLO–Prospek bisnis industri perhotelan diperkirakan bersinar makin terang menjelang masa kampanye Pemilu 2024. Bisnis perhotelan berpotensi kecipratan cuan saat momentum tahun politik di Tanah Air.

Hajatan pesta demokrasi terbesar di Indonesia hanya tinggal lebih kurang satu tahun. Ada tiga kontestasi politik yang digelar secara berurutan pada 2024 mulai dari pemilihan presiden (pilpres), pemilihan anggota DPR dan DPRD (pemilu legislatif), dan pemilihan kepala daerah (pilkada).

Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom

Biasanya pengurus partai politik, tim pemenangan calon presiden, calon legislatif, maupun calon kepala daerah melakukan kegiatan kampanye atau konsolidasi di hotel. Mereka menyewa ruang aula atau ballroom untuk kegiatan konsolidasi pemenangan.

Alhasil, permintaan sewa ruang pertemuan atau ballroom diperkirkan melonjak tajam selama masa kampanye di tahun politik.

“Betul. Biasanya ruang pertemuan atau ballroom digunakan pengurus partai politik maupun tim pemenangan untuk melakukan konsolidasi pemenangan. Di setiap hotel kan ruang meeting tidak hanya satu ruangan. Jika hotel bintang tiga ke atas memiliki ballroom yang cukup memadai,” kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Solo Abdullah Soewarno saat diwawancarai Solopos.com, Minggu (15/1/203).

Dia menyampaikan tingkat keterisian atau okupansi, baik penyewaan kamar maupun ruang rapat, diperkirakan meningkat saat masa kampanye pemilu. Bahkan, sebelum masa kampanye pemilu tak jarang ruang rapat di hotel sudah dipesan oleh tim pemenangan atau pengurus partai politik.

Begitu pula dengan okupansi kamar hotel yang dipesan untuk tim pemenangan atau elite partai politik. “Yang paling kentara ruang rapat atau meeting sering disewa selama masa kampanye pemilu. Ini berurutan saat pemilu presiden, kemudian berlanjut pemilihan DPR dan DPRD. Terakhir, pemilihan kepala daerah,” ujar dia.

Bisnis industri perhotelan di Kota Solo diprediksi makin cemerlang pada 2023. Setelah sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19 selama lebih dari dua tahun, kini bisnis perhotelan mulai bergeliat sebagai sektor penyokong pariwisata dan ekonomi kreatif.

Optimisme itu ditopang rencana pembangunan tiga hotel bintang lima di Kota Solo. “Mengingat 2022, banyak kunjungan dan event di Kota Solo. Para Investor tertarik untuk mengembangkan industri pariwisata di Solo, termasuk membangun hotel dan restoran. Tahun ini, ada penambahan tiga hotel bintang lima. Namun, lokasinya masih di tangan Mas Wali [Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka],” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya