Solopos.com, SOLO – Jawa Tengah merupakan daerah yang menawan untuk berinvestasi. Banyak hal yang menarik investor untuk berinvestasi karena Jawa Tengah didukung iklim investasi yang kondusif, mulai dari pertumbuhan ekonomi yang baik, peningkatan infrastruktur, upah yang kompetitif, dan kemudahan perizinan.
Jawa Tengah juga memiliki kawasan industri yang prospektif sebagai destinasi investasi serta diharapkan mampu memberikan efek berganda yaitu: mendatangkan investasi dari luar, membuka lapangan kerja yang luas, dan menumbuhkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di kawasan industri di Batang, Kendal, Semarang, dan daerah sekitarnya sebagai masa depan kawasan industri di Indonesia.
Promosi Telkom Dukung Pemulihan 82,1 Hektare Lahan Kritis melalui Reboisasi
Kawasan industri itu nantinya juga terintegrasi dengan perumahan buruh, pendidikan, layanan kesehatan serta adanya rantai suplai antarpabrik.
Kawasan industri di Jawa Tengah juga terintegrasi dengan tol Trans Jawa, kemudahan akses dari dan ke Bandara International Ahmad Yani Semarang, serta Pelabuhan Internasional Tanjung Mas.
Diharapkan hal itu dapat memperlancar konektivitas pergerakan logistik dari dan ke kawasan industri di Jawa Tengah.
Merujuk hal tersebut, Solopos Media Group bersama Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jateng menggelar Ekspedisi Investasi Jateng yaitu program peliputan khusus ke kawasan-kawasan industri berikut ekosistem investasinya, mulai hari ini, Rabu (21/6/2023).
Program ini mengangkat tema Potensi Investasi Kawasan Industri Jateng Dan Jaringan Infrastruktur Pendukungnya. Peliputan khusus akan berlangsung selama tiga hari hingga Jumat (23/6/2023).
Dalam program Ekspedisi Investasi Jateng 2023 yang didukung Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Tengah, Bank Jateng, Pemerintah Kabupaten Kendal, dan Semen Grobogan ini, Solopos Media Group menerjunkan tim khusus.
Tim Solopos Media Group akan mengeksplorasi potensi kawasan industri di Jawa Tengah yakni Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Kawasan Industri Kendal (KIK), serta potensi investasi lain yang menjadi unggulan dalam Central Java Investment Business Forum (CJIBF) 2023. Ekspedisi ini juga mengupas dukungan perbankan dalam peningkatan investasi di Jawa Tengah.
Yang menarik dari program ekspedisi ini, tim berkesempatan mengikuti secara langsung acara Road to CJIBF 2023 yang diselenggarakan Pemprov Jateng.
Di sana, tim akan mengeksplorasi potensi potensi investasi yang ditawarkan Jawa Tengah dan memungkinkan pula mereka akan bertemu langsung dengan calon calon investor.
“Di sana tim akan mengupas apa yang menjadi keunggulan Jawa Tengah dan bagaimana keunggulan tersebut menarik investor untuk berinvestasi di Jawa Tengah,” tutur Program Manager Solopos Media Group, Damar Sri Prakoso.
Presiden Direktur Solopos Media Group Arif Budisusilo menegaskan bahwa ekspedisi kali ini menjadi bagian dari eksistensi Solopos Media Group untuk menjadi industri yang senantiasa relevan menyediakan informasi yang dibutuhkan bagi masyarakat dan publik.
Output peliputan Ekspedisi Investasi Jawa Tengah ini bisa disimak di seluruh platform Solopos Media Group, mulai dari Koran Solopos, Solopos.com, dan media sosial Solopos Media Group, selama perjalanan berlangsung.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
