SOLOPOS.COM - Salah seorang warga sedang membuka situs pendaftaran Kartu Prakerja (Solopos/Candra Mantovani).
Solopos.com, JAKARTA -- Pemerintah akhirnya angkat bicara terkait dengan evaluasi paket pelatihan Program Kartu Prakerja mulai Selasa (30/6/2020). Ternyata yang dihentikan hanya untuk paket bundling.
Sebelumnya, diberitakan Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja memutuskan untuk menghentikan paket pelatihan tersebut terhitung mulai Selasa (30/6/2020).
Menurut surat edaran terkait kebijakan tersebut, keputusan ini diambil setelah mengevaluasi pelaksanaan pelatihan yang diselenggarakan lembaga pelatihan.
Gojek, Luna Maya, dan Publik Figur Salurkan Sembako untuk Pekerja Harian Soloraya
Gojek, Luna Maya, dan Publik Figur Salurkan Sembako untuk Pekerja Harian Soloraya
Pada Kamis (2/7/2020), Manajemen Pelaksanaan Program Kartu Prakerja meluruskan penghentian pelatihan kartu prakerja hanya untuk paket bundling.
Direktur Komunikasi Manajemen Pelaksana Panji Winanteya Ruky menjelaskan program pelatihan Kartu Prakerja memiliki ribuan jenis pelatihan yang variatif. Pelatihan paket bundling yang dihentikan ini hanya sebagian kecil dari seluruh pelatihan yang ditawarkan.
Warga Ngeyel Tak Pakai Masker, Camat Manisrenggo Klaten Ngelus Dada
"Penghentian paket [bundling] pelatihan tidak berdampak terhadap program Kartu Prakerja secara keseluruhan. Program Kartu Prakerja tetap berjalan sesuai arahan Komite Cipta Kerja," tegas Panji dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis.com, Kamis (2/7/2020).
Dia menambahkan penghentian khusus paket bundling hanya efektif dari tanggal 30 Juni dan tidak berlaku surut. Sehingga insentif peserta yang dulunya mengambil paket pelatihan bundling akan terus berjalan seperti biasa.
Pelatihan Program Kartu Prakerja Disetop per 30 Juni, Lho Kenapa?
Mitra platform digital serta lembaga pelatihan yang telah menjual paket bundling hingga 30 Juni pun tetap menerima pembayaran atas pelatihan yang telah diselenggarakan.
"Kami sampaikan lagi bahwa pemberhentian tipe paket bundling ini merupakan salah satu langkah dalam menerapkan tata kelola program yang baik," tegas Panji.
Hal ini dimaksud agar para peserta benar-benar mendapatkan manfaat dari program kartu prakerja. Hal itu tanpa membatasi kebebasan para peserta untuk memilih ribuan jenis pelatihan lainnya.
Waduh, Angka Lakalantas Sragen Melonjak Setelah Lebaran & New Normal