SOLOPOS.COM - Pasar Tani dan Gebyar Produk Kelompok Wanita Tani (KWT) Colomadu bakal digelar pada Minggu (5/3/2023). (Istimewa/Dwi Adi Susilo).
Solopos.com, SOLO — Camat Colomadu, Sriyono Budi Santoso, mengatakan pemerintah setempat bakal menggelar dua acara penting yakni Festival Durian dan Pasar Tani pada pekan depan.
Festival Durian dimulai, Jumat-Minggu (3-5/3/2023). Sedangkan Pasar Tani digelar saat car free day (CFD) Colomadu berlangsung, yaitu pada Minggu (5/3/2023).
Kedua acara tersebut bertempat di depan Kantor Kecamatan Colomadu.
Acara Pasar Tani yang disusul dengan Gebyar Produk Kelompok Wanita Tani Colomadu tersebut digelar untuk mengangkat potensi pertanian yang berada di Colomadu.
“Karena lahan-lahan pertanian semakin lama semakin sempit, sedangkan ibu-ibu dari KWT ini masih berupaya dengan tanah yang sempit, masih mencoba sesuatu menjadi menghasilkan, misalnya dengan hidroponik, ada juga dipamerkan batik ecoprint,” ujar Sriyono.
Ketua CFD Colomadu, Dwi Adi Susilo menguraikan Pasar Tani dan Gebyar Produk KWT Colomadu ini memamerkan produk olahan dari hasil tangan dari kader KWT.
Misalnya dari KWT Sumber Makmur, ada aneka olahan lele, jamu, sirup jahe, ecoprint, sayuran organik, dan bibit tanaman di polibag.
“Ada minuman lidah buaya, bebek ungkap, miniatur hidroponik, siruo belimbing wuluh, dimsun, mangut lele, dan aneka snack. Dari Gajahan, misalnya sayuran organik, olahan singkong, sayur jantung pisang, bothok kelor, minuman aloe vera, dan aneka kerupuk,” ujar Dwi.