SOLOPOS.COM - Pedagang melayani konsumen yang membeli daging sapi di los daging Pasar Kota Wonogiri, Selasa (8/3/2022). Harga jual eceran daging di pasar tersebut masih stabil, yakni Rp120.000/kg. (Solopos.com/Rudi Hartono)

Solopos.com, JAKARTA —Dewan Pimpinan Pusat Jaringan Pemotong dan Pedagang Daging Indonesia (JAPPDI) memperkirakan harga daging sapi di tingkat konsumen satu pekan menjelang Lebaran bisa mencapai Rp160.000 hingga Rp180.000 per kilogram.

Baca Juga: Daging Sapi Rp125.000 per Kg, Cek Harga Sembako di Solo 15 Maret 2022

Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom

Ketua Umum JAPPDI Asnawi mengatakan hal itu disebabkan karena keterbatasan pasokan sapi eks impor dan sapi lokal. Sementara itu, realisasi impor daging beku tidak juga berjalan optimal pada paruh pertama tahun ini.

“Harga saat ini melonjak jauh, posisinya harga timbang hidup sapi siap potong di feedlot ataupun peternakan naik, sapi eks impor dari Australia harga timbang hidup terendah di posisi Rp55.000 per kilogram tertinggi Rp59.000 per kilogram,” kata Asnawi, Kamis (7/4/2022).

Asnawi menambahkan harga karkas di tingkat rumah potong hewan atau RPH sudah Rp110.000 per kilogram hingga Rp114.000 per kilogram pada pekan pertama Ramadan ini.

Baca Juga: Tak Terpengaruh Jakarta, Harga Daging Sapi di Wonogiri Rp120.000/Kg

Konsekuensinya harga daging sapi di tingkat pengecer untuk pekan ini bertengger Rp140.000 per kilogram hingga Rp150.000 per kilogram.
Kendati demikian, dia mengatakan harga daging sapi di pasar bakal terus mengalami kenaikan hingga puncak lebaran nanti.

Alasannya, pasokan daging sapi di kawasan Jabodetabek yang 93% mengandalkan sapi impor relatif terbatas. Di sisi lain, distributor daging kerbau beku rekanan Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) belakangan menaikkan harga jual daging substitusi itu di angka Rp91.000 per kilogram hingga Rp93.000 per kilogram.

Sementara harga daging kerbau itu dari negara asalnya berkisar di angka U$3,1 per kilogram hingga US$3,4 per kilogram atau setara dengan Rp49.000 per kilogram.

“Konsekuensinya harga menjelang Idulfitri atau H-7 Lebaran sapi lokal di RPH Rp55.000 sampai Rp57.000 per kilogram sementara harga eks sapi impor itu terendah Rp59.000 sampai Rp62.000 per kilogram kalau di tangan konsumen Rp160.000 sampai Rp180.000 saat lebaran nanti,” tuturnya.

Kementerian Perdagangan (Kemendag) tengah mewaspadai potensi melonjaknya permintaan masyarakat atas barang kebutuhan pokok di tengah tren pelandaian pandemi Covid-19 pada awal tahun ini.

Baca Juga: Harga Daging Sapi di Jakarta Naik, Pedagang di Pasar Solo Ketir-Ketir

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Oke Nurwan mengatakan kementeriannya khawatir pasokan bahan pokok yang bertopang pada aktivitas impor bakal terganggu akibat meningkatnya permintaan dalam negeri sementara harga di pasar dunia terus mengalami fluktuasi akibat sentimen geopolitik di kawasan Eropa Timur.

Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul Jelang Idulfitri, Harga Daging Bisa Tembus Rp180.000 per Kilogram

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya