Solopos.com, SOLO — Selama beberapa tahun terakhir bisnis cuci sepatu atau laundry sepatu kian populer. Disusul jenis sepatu di pasaran yang makin beragam.
Memulai bisnis laundry sepatu tidaklah susah. Tapi, tanpa adanya perencanaan dan persiapan, bisnis akan berjalan dengan penuh risiko. Berikut beberapa tips yang bisa terapkan agar sukses dalam menjalankan bisnis cuci sepatu,
Promosi Layanan Internet Starlink Elon Musk Kantongi Izin Beroperasi, Ini Kata Telkom
1. Buatlah rencana bisnis
2. Pelajari teknik perawatan sepatu
3. Tentukan target pasar
4. Tentukan lokasi
5. Atur ekspetasi pelanggan
6. Promosikan bisnis
7. Siapkan alat dan perlengkapan yang sesuai
Modal Usaha
Berdasarkan penelusuran Solopos.com, modal untuk membuka usaha ini ternyata cukup terjangkau.
Pemilik Wipe Place Sukoharjo, Isnain Farhan Fadlurohman membuka usaha cuci sepatu sejak 2021, ia memutuskan untuk membuka usaha inj karena melihat peluang dan tren jasa tersebut.
Menurutnya saat ini orang-orang semakin tidak efisien soal manajemen waktu, misalnya dengan situasi sepatu yang kotor dan ingin membersihkannyaa namun khawatir jika melakukannnya sendiri tidak menemukan treatment yang tepat.
Isnain menjelaskan modal dan alat yang harus dipersiapkan merintis usaha cuci sepatu cukup terjangkau dan mudah.
“Untuk alat dan bahan pastinya basic yaitu sikat dan cleaner atau sabun cuci sepatup diperhatikan juga untuk cleaner menggunakan yg berkualitas dan bagus untuk sepatu customer,” papar Isnain saat dihubungi Solopos.com pada Rabu (10/5/2023).
Untuk harga alat dan bahan yang harus disiapkan cukup bervariasi. Alat paling standar paling tidak butuh Rp200.000 dan untuk bahan yang digunakan perlu modal Rp500.000.
Sementara itu untuk biaya cuci sepatu mulai Rp15.000 hingga Rp300.000 tergantung treatment apa yang diinginkan oleh pemilik sepatu.
Namun treatment yang paling favorit untuk pelanggannya yakni deep clean atau mencuci seluruh bagian sepatu sehingga bersih dan siap digunakan kembali seperti baru seharga Rp30.000.
Rata-rata dalam sepekan ada 50 pelanggan yang ingin mencuci sepatu di tokonya, jika dikalkuasikan paling tidak ada 200 pelanggan setiap bulannya.
Satu sepatu membutuhan dua hingga tiga pengerjaan tergantung dari antrean. Saat ini toko yang ia miliki toko dengan ukuran 2 meter x 3 meter di wilayah Perum Joho, Sukoharjo.
Sementara itu berdasarkan penelusuran Solopos.com, di salah satu marketplace, paket usaha cuci sepatu lengkap di jual dengan harga Rp2 juta, yang memperoleh, sembilan botol cleaner 100 ml untuk shoes dan bag, lima botol leather liquid 100 ml, enam botol parfum, dua sikat leather wax, dua dikat nylon brush, dua sikat premium, tiga sikat kecil, lima microfiber, dua spons, satu pack ziplock, satu pack silica gel, satu buku panduan, dan free hairdrayer & baskom
Dilansir dari Bisnis.com, para pemilik sepatu ini pun biasanya akan lebih memilih untuk menggunakan jasa cuci sepatu yang lebih paham dan profesional agar lebih meminimalisasi kerusakan, karena masing-masing sepatu mempunyai karakter tersendiri.
Tentunya, dengan peluang bisnis yang satu ini sangat mungkin untuk dimanfaatkan.
Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk menjalankan bisnis laundry sepatu berbeda dengan bisnis laundry pakaian. Bisnis laundry membutuhkan peralatan dan perlengkapan yang lebih sederhana.
Sedangkan laundry sepatu membutuhkan alat dan bahan khusus seperti membersihkan sepatu yang menguning, dan lain sebagainya.
Alat yang harus disiapkan seperti mesin cuci sepatu Rp3,5 juta, mesin pengering sepatu Rp3.5 juta, rak sepatu Rp450.000, peralatan kebersihan seperti sikat sepatu, cairan pembersih sepatu, parfum sepatu, spons, kain microfiber, jarum sol, kuas sepatu dan lain-lain, sebesar Rp2,5 juta. Meja dan Kursi Rp600.000, dan AC Rp3 juta.
Sementara itu, ada biaya yang harus rutin dibayarkan per bulan, seperti, biaya listrik dan air Rp800.000, biaya karyawan Rp3 juta, cairan pembersih sepatu Rp500.000, kantong sepatu plastik berbagai ukuran Rp250.000, lainnya Rp300.000.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
