SOLOPOS.COM - Mixue merupakah salah satu brand es krim yang gerainya tersebar di mana-mana. Namun yang mungkin jadi pertanyaan adalah apakah produk mixue halal atau tidak. (Ilustrasi/Bisnis)

Solopos.com, SOLO – Mixue merupakah salah satu brand es krim yang gerainya tersebar di mana-mana. Namun yang mungkin jadi pertanyaan adalah apakah Mixue halal atau tidak.

Mixue merupakan brand es krim dan minuman berasal dari China yang masuk ke Indonesia sejak 2020. Mixue menawarkan berbagai jenis es krim dan minuman dengan harga relatif terjangkau.

Promosi Telkom Apresiasi Wahyu, Warrior Telkom Akses yang Viral karena Bantu Petani

Sebagai negara dengan penduduk mayoritas muslim, pertanyaan soal Mixue halal atau tidak produknya mungkin sering dilontarkan.

Melalui akun Instagram resmi Mixue Indonesia, pihak manajemen menjelaskan Mixue belum mengantongi sertifikat halal secara resmi dari majelis ulama Indonesia (MUI). Meski begitu, pihak Mixue mengatakan bahwa sejak tahun 2021 telah mengurus izin tersebut yang belum rampung hingga saat ini.

Melalui akun Instagram resminya, Mixue pun menjelaskan alasan mengapa mereka belum mendapat sertifikat halal meski sudah memiliki banyak cabang atau gerai.

Baca Juga: Tangkap Peluang, Mahasiswa UTP Bikin Usaha Olahan Daging dan Pupuk Organik

“Sehubungan dengan cukup banyaknya pertanyaan mengenai ini, maka izinkan kami Mixue Indonesia untuk menjelaskan pertanyaan yang ada dengan informasi sebenar-benarnya yang kami miliki. Kami sangat mengapresiasi jika customer Mixue dapat membaca setiap poin yang kami sampaikan dengan baik,” tulis Mixue pada Juli 2022 lalu.

Terkait halal atau tidak produknya, Mixue menjelaskan bahwa pihaknya masih dalam proses pendaftaran sertifikat halal. Sehingga, bukan berarti produk mereka tidak halal dan mengandung bahan yang merugikan.

“Mixue sudah mengurus sertifikat halal sejak tahun 2021 awal, namun memang belum selesai,” tulis mereka.

Hal tersebut disebabkan lantaran 90% bahan baku Mixue diimpor dari China, sehingga sertifikasi halal ditujukan kepada Shanghai Al-Amin terlebih dahulu.

Baca Juga: Kisah Bos Mixue, Bermodal Rp7 Juta dari Nenek Bisa Punya Puluhan Ribu Gerai

Kemudian, sertifikasi halal juga tidak hanya mengenai komposisinya, melainkan sumber bahan baku dan proses yang dilalui. Alasan yang terakhir yakni karena pandemi Covid-19 yang menyebabkan terhambatnya proses sertifikasi yang telah mereka ajukan.

“Yang berhak menyatakan halal hanya pihak berwenang, karena itu saat ini kami hanya bisa kooperatif dengan pihak berwenang dan menunggu proses sertifikasi halal selesai,” lanjut Mixue dalam keterangan resmi.

Dituding tak benar-benar mendaftarkan produknya untuk mendapat sertifikasi halal, Mixue pun turut mengunggah sejumlah bukti.

“Berikut kami lampirkan kontrak kerja sama kami di tahun 2021 dengan Shanghai Al Amin kemudian dilanjutkan ke Shanghai Bogor Consultant, sebagai bukti komitmen kami dalam pengurusan sertifikat halal.”

Mereka pun menekankan bahwa sertifikasi halal tersebut sedang dalam pengajuan dan diurus dengan maksimal.
Itulah, ulasan soal produm Mixue halal atau tidak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya