SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, JAKARTA — Bagi sebagian orang, bukan hal yang sulit untuk menunjukkan bakti dan perjuangan kepada tanah lahirnya. Menghasilkan suatu produk yang dapat menembus pasar ekspor adalah suatu kebanggaan bagi negara karena dapat berkontribusi terhadap penguatan perekonomian bangsa.
Itulah yang dilakukan warga Desa Sejahtera Astra (DSA) Purworejo, Jawa Tengah. Bersama dengan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, DSA Purworejo belum lama ini telah mengekspor 30.000 bulu mata palsu ke Turki, Zimbabwe, dan Amerika Serikat dengan senilai US$30.000.
Kisah sukses di pasar ekspor lain juga datang dari sebuah desa di Kecamatan Gemawang, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Lahir dari dataran tinggi Gunung Sumbing, Gunung Sindoro dan Gunung Prau, Desa Sejahtera Astra (DSA) Temanggung berhasil memproduksi bijih kopi yang juga berhasil menembus ke pasar luar negeri.
Berbeda dari kedua DSA di atas, Kampung Berseri Astra (KBA) Tanon, Semarang, Jawa Tengah, berkontribusi terhadap wilayah dan masyarakat sekitarnya melalui kesenian budaya lokal dengan menyuguhkan paket kunjungan desa wisata, budaya dan pembelajaran yang menyediakan pagelaran seni, outbond ndeso, permainan tradisional yang menjadi sumber tambahan penghasilan masyarakat setempat.
Berbeda dari kedua DSA di atas, Kampung Berseri Astra (KBA) Tanon, Semarang, Jawa Tengah, berkontribusi terhadap wilayah dan masyarakat sekitarnya melalui kesenian budaya lokal dengan menyuguhkan paket kunjungan desa wisata, budaya dan pembelajaran yang menyediakan pagelaran seni, outbond ndeso, permainan tradisional yang menjadi sumber tambahan penghasilan masyarakat setempat.
Baca Juga: Kisah Biwi Suwito Tempuh 295 Km Bagikan Bantuan Astra
Kisah tersebut merupakan contoh kecil dari semangat KBA dan DSA yang dibina oleh Astra dalam membangun bangsa, sesuai dengan tema Semarak KBA, yakni Semangat Membangun Bangsa, Bangga Menjadi Bangsa Indonesia.
Berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf), Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia serta Komite Permainan Rakyat dan Olahraga Tradisional Indonesia, Astra pada Rabu (29/9/2021) mengadakan acara puncak Semarak KBA yang menjadi perayaan di seluruh KBA dan DSA.
Baca Juga: Wow! Conto Wonogiri Masuk 300 Desa Wisata se-Indonesia dari Kemenparekraf
Setelah KBA Tanon dan DSA Temanggung terpilih sebagai KBA/DSA Super Prioritas 2020 melalui sayembara KBA/DSA Super Prioritas 2020, tahun ini Astra dan Kemenparekraf kembali mengajak masyarakat KBA/DSA mengajukan proposal untuk menjadi Kampung/Desa Super Prioritas 2021 dan akan dilakukan pembangunan landmark atau ikon untuk pemenang KBA/DSA Super Prioritas.
Astra juga meluncurkan Gugus DSA “Astra Tourism & Craft Academy” yang berlangsung hingga Desember 2021. Acara dengan para peserta tokoh penggerak KBA Wisata dan DSA dengan produk unggulan wisata tersebut memiliki tujuan antara lain meningkatkan kapasitas KBA/DSA subgugus wisata, kriya dan budaya, membantu pemulihan ekonomi dan meningkatkan pendapatan usaha serta membantu sektor wisata.
Turut hadir Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Uno, Direktur Tata Kelola Destinasi dan Pariwisata Berkelanjutan Indra Ni Tua, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Republik Indonesia Raden Isnanta serta Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah.
Baca Juga: Ini Dia 8 Curug di Desa Wisata Ketenger yang Mirip di Swiss
“Pariwisata pasca pandemi harus bisa beradaptasi besar-besaran. Kami turut mengapresiasi Desa Sejahtera Astra Wisata Muncar Temanggung karena sudah melakukan upaya pengembangan desa wisata yang signifikan,” ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Uno.
“Sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, Astra mengintegrasikan implementasi empat pilar kontribusi sosial Astra dalam bentuk KBA dan DSA. Dalam menjalankan program tersebut, Astra melakukan berbagai macam kegiatan yang meliputi pelatihan dan pendampingan, penguatan kelembagaan, bantuan sarana, prasarana, dan fasilitasi modal, dukungan pemasaran, hingga pembentukan role model KBA dan DSA mandiri,” ujar Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah dalam sambutannya.
Rangkaian acara Semarak KBA telah berjalan dari tanggal 22-28 September 2021. Berbagai macam kegiatan dilakukan guna menumbuhkan semangat pada seluruh pihak yang terlibat dalam KBA dan DSA di antaranya sayembara video profil KBA/DSA serta lomba yang dibuka untuk umum, lomba lukis mural, lomba permainan tradisional online, lomba TikTok tari tradisional, lomba batik digital.
Baca Juga: Candirejo Borobudur Diminta Ikut Anugerah Desa Wisata Indonesia
Semangat Astra untuk membangun bangsa melalui KBA dan DSA sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals) dan cita-cita Astra Sejahtera Bersama Bangsa.