SOLOPOS.COM - Suasana upacara pembukaan Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (10/11/2023). (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/tom.)

Solopos.com, SOLO  — Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA U-17 terhitung mulai 10 November hingga 2 Desember 2023 dengan menjamu tim dari 24 negara.

Perhelatan akbar ini diharapkan bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sehingga mampu mendatangkan dampak ekonomi bagi Indonesia.

Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan

Menyambut Piala Dunia U-17, Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Solo menyiapkan empat paket wisata bertajuk One Day Trip Solo Raya FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023.

Paket tersebut disiapkan selama berlangsungnya Piala Dunia U-17 yang salah satunya digelar di Kota Solo.

Ketua Asita Solo, Mirza Ananda mengatakan paket tersebut menjadi upaya dari Asita Solo yang bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Solo untuk menyambut para tamu dari negara-negara yang bertanding yang datang ke Kota Bengawan.

“Harapannya, karena dengan adanya ajang ini banyak tamu internasional yang datang, menjadi momentum untuk mengenalkan Kota Solo dan sekitarnya,” kata dia, Sabtu (11/11/2023).

Dia mengatakan ketika paket wisata tersebut telah siap, nantinya akan dibantu oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Solo dalam pemasarannya.

Kepala Bidang (Kabid) Destinasi dan Pemasaran Wisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Solo, Gembong Hadiwibowo, mengatakan saat ini paket wisata khusus untuk tamu Piala Dunia U-17 tersebut tengah disiapkan.

Direncanakan paket tersebut mulai diluncurkan pada Senin (13/11/2023).

“Nanti akan kami bantu untuk pemasaran. Baik melalui media sosial, kemudian kami minta tolong ke diaspora yang ada di sana untuk ikut menyebarkan leaflet kami,” kata dia, Sabtu

Ada empat paket yang disiapkan sebagai berikut:

– View from the Top Merapi Mountain Tour

Setelah penjemputan di hotel, kemudian menuju ke Selo, Boyolali, volcano theatre movie, makan siang, Cimory Cheese Park Boyolali, Tumang dan kembali ke hotel.

– The Magnificent Solo City Heritage Tour

Tujuannya di antaranya adalah Pura Mangkunegaran, Pasar Triwindu, makan siang, Museum Tumurun, Kampung Baluwarti dan Keraton Solo, serta Masjid Sheikh Zayed.

– Heal for the Soul of Surakarta and Tawangmangu Tour

Tujuannya di antaranya adalah Tawangmangu, Candi Cetho, makan siang, Rumah Atsiri dan kembali ke Solo.

-Exciting Tawangmangu with Jeep Tour

Tujuannya di antaranya Tawangmangu, Jeep Tour, Kemuning, makan siang, tea time, dan kembali ke Solo.

Dampak Ekonomi Nasional

Empat stadion disiapkan untuk menghelat gelaran kelas dunia itu mulai dari Stadion Bung Tomo di Surabaya, Stadion si Jalak Harupat di Bandung, Stadion Mahanan Solo, dan Jakarta International Stadium (JIS) di Jakarta.

Sebagai tuan rumah, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menerbitkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 22 Tahun 2023 tentang Panitia Nasional Penyelenggaraan Federation Internationale De Football Association Under 17 World Cup Tahun 2023 atau Piala Dunia Sepak Bola FIFA U-17 2023.

Panitia Nasional terdiri dari tiga unsur. Unsur pertama adalah Panitia Pelaksana Bidang Dukungan Penyelenggaraan yang diketuai oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora). Kedua, Panitia Pelaksana Bidang Sarana dan Prasarana yang diketuai oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Ketiga, Panitia Pelaksana (Local Organizing Committee/LOC) Bidang Penyelenggaraan dan Bidang Prestasi Tim Nasional Sepak Bola Indonesia yang diketuai oleh Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Untuk menjadi tuan rumah, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menyalurkan bantuan pemerintah sebesar Rp399,5 miliar untuk Piala Dunia U-17 2023.

Sebagiannya diambil dari dana Piala U-20 yang batal digelar beberapa waktu lalu sekitar Rp285 miliar. Dana pemerintah tersebut dialokasikan untuk pemusatan latihan nasional (pelatnas) tim nasional (timnas) U-17 Indonesia dan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023.

“Kesepakatan kerja sama menandakan kehadiran pemerintah, negara untuk mendukung suksesnya penyelenggara event Piala Dunia U-17 dan persiapan timnas U-17 Indonesia dalam rangka pemusatan latihansebesar Rp399 miliar 500 juta,” kata Menpora Dito Ariotedjo beberapa waktu lalu.

Sedangkan di Kementerian PUPR juga dianggarkan dana untuk renovasi infrastuktur pendukung Piala Dunia sebesar Rp265,7 miliar yang berasal dari anggaran eksisting Kementerian PUPR.

Sumber Pendapatan

Lantas berapa potensi ekonomi atau pendapatan yang bisa dihasilkan dari ajang laga sepak bola dunia ini?

Setidaknya ada dua kantong sumber pendapatan Piala Dunia U-17. Pertama dari sisi pariwisata. Menparekraf Sandiaga Uno optimistis ajang Piala Dunia FIFA U-17 memiliki peluang untuk menarik wisatawan mancanegara sekaligus menjadi ajang promosi bagi negara-negara besar yang menjadi target sasaran pemerintah.



Menurutnya, kehadiran para pemain U-17 juga membuka peluang wisata dengan hadirnya orang tua dan keluarga mereka.

“Jadi kita juga menawarkan promosi bagi negara-negara yang kalau kita lihat yang masuk, yang diundang adalah negara-negara besar dan menjadi target market kita juga. Jadi ini peluang kita dan harus kita optimalkan, kita maksimalkan,” ucapnya.

Diapun berharap bahwa ajang-ajang olahraga internasional juga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Indonesia. Selain itu, perhelatan tersebut juga diharapkan akan membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi rakyat.

Sandiaga menyebut, target tambahan kunjungan wisatawan sekitar 10.000 dengan dampak ekonomi ditaksir sebesar antara Rp100-Rp150 miliar. Kedua dari penjualan tiket. Harga tiket pertandingan Piala Dunia U017 dijual bervariasi, mulai Rp100.000 hingga Rp250.000.

FIFA juga menyediakan paket khusus buat menyaksikan penyisihan mulai dari Rp160.000, Rp180.000, hingga yang termahal Rp360.000. Total ada 52 pertandingan yang akan digelar di empat stadion. Untuk diketahui, kapasitas stadion Jakarta International Stadium (JIS) 82.000 penonton, Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya 50.000 penonton, Stadion Si Jalak Harupat, Bandung 27.000 penonton, dan Stadion Manahan, Solo 20.000 penonton.

Dengan estimasi penjualan tiket jika dalam satu pertandingan terjual 20.000 tiket, maka pendapatan yang diperoleh sekitar Rp2 miliar untuk 1 pertandingan dengan harga tiket termurah Rp100.000.

Melansir Antara, pakar strategi pariwisata nasional Taufan Rahmadi memprediksi turnamen yang mempertandingkan para pemain muda itu dapat menarik sampai 18.000 orang dalam setiap pertandingannya. Jika bicara target 18.000 penonton per pertandingan, menurut dia, paling tidak akan terjadi perputaran uang Rp2 triliun.

“Ini belum termasuk nilai ekonomi yang dihasilkan dari penjualan tiket, sponsorship-sponsorship, telekomunikasi, value branding, MICE [Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition], entertainment, pajak dan lain sebagainya,” katanya.

Praktisi Ikatan Cendikiawan Praktisi Indonesia Azril Azahari mengatakan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 akan mendatangkan banyak manfaat bagi Indonesia selaku tuan rumah.

“Sektor pariwisata di empat kota penyelenggara Piala Dunia U-17 akan berkembang seiring berlangsungnya event ini. Begitu juga dengan sektor ekonomi kreatif,” kata Azril. Pendapatan dari sektor ekonomi kreatif termasuk UMKM juga diproyeksi meningkat.

Mengutip Bisnis, Asosiasi UMKM Indonesia (Akumandiri) menyebut perhelatan Piala Dunia U-17 yang akan digelar pada 10 November hingga 2 Desember 2023 memberikan dampak yang besar terhadap pelaku UMKM, terutama di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Ketua Umum Akumandiri Hermawati Setyorinny menyampaikan, meski belum bisa mengungkapkan berapa keuntungan yang bisa diraup pelaku usaha dari kegiatan internasional ini, dia cukup yakin pelaku usaha akan mendapatkan keuntungan dua kali lipat mengingat mayoritas penduduk Indonesia menyukai sepak bola.

“Keuntungan belum bisa dihitung sekarang, tetapi pasti ada dan mungkin bisa dua kali lipat atau lebih. Apalagi penduduk Indonesia mayoritas penyuka olahraga sepak bola,” kata Hermawati Sebagai gambaran, di Surabaya, Pemerintah Kota Surabaya menyiapkan sekitar 10 lokasi sentra UMKM yang menjual beragam merchandise Piala Dunia U-17.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya