Solopos.com, SOLO — Bank Indonesia (BI) resmi meluncurkan standar nasional pada fitur baru Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) untuk transaksi tarik tunai, transfer, dan setor tunai atau QRIS Tuntas, Kamis (17/8/2023) di Jakarta.
Pada kesempatan yang sama, BI juga mengumumkan dimulainya uji coba QRIS antarnegara Indonesia – Singapura. Peluncuran QRIS Tuntas juga dibarengi dengan dimulainya uji coba interkoneksi pembayaran antara Indonesia dengan Singapura.
Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023
Pembayaran tersebut menggunakan QR Code yang merupakan tindak lanjut dari kerja sama pembayaran berbasis kode QR antarnegara antara Bank Indonesia dan Monetary Authority of Singapore.
Kerja sama ini telah diinisiasi pada tahun lalu. Konektivitas pembayaran dengan QR Code antara Indonesia dan Singapura didorong untuk memfasilitasi perdagangan antarnegara secara lebih efisien, khususnya bagi UMKM, serta mendorong pertumbuhan sektor pariwisata.
Uji coba ini akan melibatkan ASPI, Network for Electronic Transfers – Singapore (NETS), dan perwakilan penyelenggara jasa sistem pembayaran.
Nantinya, Bank Indonesia berkomitmen untuk terus bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait, termasuk pemerintah, baik di pusat dan daerah.
Kerja sama juga dijalin dengan pelaku industri dan masyarakat dalam rangka memperluas akseptasi QRIS dengan didukung pengembangan inovasi fitur QRIS secara berkelanjutan dan perluasan kerja sama baik di dalam negeri maupun lintas negara.
Cara Gunakan QRIS Tuntas.
Melalui rilis yang diterima Solopos.com, Kamis (17/8/2023), peluncuran yang dilaksanakan bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia ini menjadi bentuk kontribusi Bank Indonesia bagi negeri.
Lebih lanjut, peluncuran QRIS Tuntas telah melalui berbagai tahapan, termasuk fase uji coba oleh industri dalam ruang uji coba inovasi teknologi sistem pembayaran Bank Indonesia.
Peserta uji coba terdiri atas 16 penyedia jasa pembayaran dan penyelenggara infrastruktur sistem pembayaran yang diharapkan dapat menjadi first mover diikuti dengan PJP lain yang telah siap untuk mengembangkan fitur ini.
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, saat peluncuran tersebut menyampaikan, QRIS Tuntas mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan melalui skema harga yang efisien dengan tetap memastikan keberlangsungan layanan oleh industri.
Cara menggunakan fitur QRIS Tuntas bisa dilakukan dengan memindai QRIS menggunakan aplikasi pembayaran secara terinterkoneksi 1 Agen yang memenuhi syarat sesuai ketentuan Bank Indonesia
Selanjutnya, antar Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) Bank dan Lembaga Selain Bank yang dapat memfasilitasi sumber dana baik simpanan bank maupun uang elektronik server-based.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
