SOLOPOS.COM - Produk-produk Ella Beauty Store, brand skincare dari Ella. (Istimewa).

Solopos.com, SOLO — Marketplace terbukti berhasil meningkatkan exposure dan penjualan produk kecantikan Ella Beauty Store.

Ella Beauty merupakan lini produk skincare dari jenama perawatan kecantikan lokal bernama Ella yang berkembang cukup pesat di Soloraya.

Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan

Head of Ella Beauty Store, Yaenal Zamrinata, Selasa (13/6/2023), menyebutkan keunggulan produk Ella yakni diformulasikan langsung oleh dokter dan bersifat skin friendly.

Produk mereka juga disesuaikan dengan permasalahan yang dialami konsumen.

Yaenal menuturkan, standard operational procedure (SOP) penjualan produk Ella di berbagai marketplace adalah customer service (CS) menanyai calon pelanggan dengan keluhan mereka dan akan diarahkan ke produk yang mereka butuhkan.

Saat ini, demografi pengguna produk Ella masih didominasi perempuan dengan jumlahnya mencapai 90% dari total konsumen. Pengguna berasal dari usia di bawah 18 tahun hingga usia ibu-ibu.

Yaenal juga mengatakan Ella terkenal di Solo sebagai perawatan kecantikan yang terjangkau.

Dalam menghasilkan produk baru, Ella Beauty Store memerlukan waktu kurang lebih enam bulan, dengan formulasi tim RnD paling cepat tiga bulan dan pengajuan sertifikasi BPOM tiga bulan.

Yaenal juga menjelaskan, produk-produk dan inovasi Ella dibuat sesuai dengan keinginan pelanggan dan tren yang ramai di Internet. Jika keinginan konsumen ada tetapi trennya kurang maka demand akan rendah.

Dia berpendapat tantangan membuat beauty product adalah kadar bahan aktif tidak bisa terlalu tinggi seperti resep dokter agar dapat lolos sertifikasi BPOM, tetapi kadar yang kecil tersebut harus sudah memiliki efikasi yang mempan untuk dipakai sehari-hari.

Selain itu, lini beauty store juga harus memahami karakteristik kulit orang Indonesia. Menurut Yaenal, musuh utama kulit orang Indonesia adalah sinar matahari yang mampu memberikan efek kering, kusam, muncul jerawat, sampai kerusakan lainnya.

Sementara, Ella Beauty Store mencoba berinovasi mendekat pada keluhan pelanggan berdasar tantangan tersebut dan menyesuaikan tren yang ada di Internet.

Perjalanan Ella Beauty Store mulai fokus sepenuhnya sejak 2022. Yaenal menjelaskan pada 2022 ini tim RnD Ella fokus mengembangkan berbagai produk serum brightening dan melawan jerawat serta komedo.

Kini memasuki 2023 mereka mulai merambah produk-produk body care seperti body serum.

Lini produk body care dikembangkan dari usulan pelanggan Ella dengan melihat tren yang berkembang di Internet.

Yaenal mengatakan inovasi tersebut sukses karena saat launching pada Februari 2023, sebanyak 3.000 produk berhasil terjual dan selanjutnya penjualan terus menanjak naik.

Dia kemudian menjelaskan rencana selanjutnya yakni membuat inovasi membuat sabun mandi yang bertujuan meningkatkan penetrasi brand.

Yaenal juga mengatakan produk-produk best seller Ella adalah produk untuk mencerahkan dan mengatasi jerawat. Namun produk mereka lebih mujarab dibandingkan dengan brand lain karena basisnya dari treatment dokter.

“Kami berdasarkan treatment dokter karena harapannya pengguna bisa mendapatkan perawatan dokter tanpa resep, tetapi takaran bahan aktifnya lebih kecil dari resep dokter biasa agar bisa mendapatkan sertifikasi BPOM,” papar Yaenal.

Penjualan lewat marketplace telah berhasil membawa produk Ella ke luar negeri. Yaenal menyebutkan pembelian dari masyarakat Indonesia di negara-negara ASEAN, Jepang, dan Arab Saudi telah berhasil diraih sejak membuka akun di marketplace.

Marketplace masih menjadi tempat Ella Beauty Store menjual produk-produknya, antara lain di Shopee, Tokopedia, Lazada, Blibli, TikTok Shop, dan WhatsApp.

Yaenal menyebut, omzet paling besar masih didapatkan dari Shopee yaitu 90% dari total penjualan Ella Beauty Store.

Vice President Ella Skincare, Aditya Wicaksana, mengatakan Ella tertarik membuka lini Ella Beauty Store dengan penjualan di Shopee karena bertujuan agar produk mereka bebas dijual.

“Kami juga ingin menempatkan satu produk di setiap rumah, sehingga kami mengakses jalan tersebut lewat teknologi. Tujuannya agar semua orang dapat mengenal Ella,” papar Aditya saat ditemui Solopos.com dalam kesempatan yang sama.



Target mereka saat ini adalah memudahkan membuka 100 cabang di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya