SOLOPOS.COM - Peresmian pendirian PT SMOR sebagai anak perusahaan PTSG pada tahun 2020. (Istimewa)

Solopos.com, REMBANG–Anak perusahaan PT Semen Gresik (PTSG) di Rembang yaitu PT Sinergi Mitra Operasi Rembang (SMOR) membukukan laba bersih dan kinerja luar biasa di tahun buku 2021.

Laba perusahaan patungan yang baru beroperasi dua tahun ini, meroket hingga menembus 300% dibandingkan 2020.

Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang telah dilaksanakan juga tersampaikan pertumbuhan SMOR semakin signifikan dengan pembagian 50% dividen tunai (tahun sebelumnya 15%) dari laba bersih kepada pemegang saham yaitu enam PT BUMDes sekitar wilayah operasional PTSG.

Sesuai komitmen sejak awal, PTSG selaku pemegang saham mayoritas, akan mengembalikan keseluruhan atau 100% dividen ke masyarakat dalam bentuk berbagai program pemberdayaan langsung.

Direktur Utama SMOR Syaichul Amin menjelaskan sebagai perusahaan patungan percontohan dan yang pertama di Indonesia, kinerja operasional dan keuangan SMOR terus menunjukkan tren positif.

Baca Juga: Potensi Berlimpah, Semen Gresik & SIG Kembangkan Klaster Jagung Rembang

Syaichul berharap pembagian keuntungan yang dibagikan menambah motivasi kepada enam PT BUMDes untuk terus mengembangkan usaha sesuai keunikan dan potensi masing-masing desa, serta ikut menopang ABPDes.

“Kami akan mempertahankan komitmen sebagai perusahaan penyedia barang dan jasa yang memberikan manfaat finansial dan sosial bagi kesejahteraan masyarakat desa di sekitar pabrik Rembang,” kata Syaiful Amin dalam keterangannya, Senin (25/7/2022).

PT SMOR
Salah satu bidang usaha yang tengah dikembangkan oleh SMOR di tengah tantangan usaha yang semakin kompleks, yaitu penyediaan jasa event organizer. Salah satunya pada penyelenggaraan Grand Launching Klaster Jagung di Kabupaten Rembang (Kamis, 21/07/2022). (Istimewa)

Dia menambahkan tantangan SMOR ke depan makin kompetitif. Pasalnya, perusahaan pada 2022 ini didorong untuk terus berinovasi dan jeli melihat peluang pada potensi project di luar proses bisnis PTSG selaku induk, serta meningkatkan revenue atau pendapatan dari aktivitas bisnisnya sekitar 2%-3%.

Langkah yang dilakukan, tambah Syaichul, selain melanjutkan penyediaan jasa, juga inovasi usaha melalui kegiatan di bidang spesifik seperti sebagai Event Organizer.

Pihaknya juga meningkatkan kapasitas SDM 500 karyawan yang 80% di antaranya warga Ring 1 pabrik.

Senior Manager of Communication and CSR PTSG, Dharma Sunyata, menyampaikan apresiasi atas kinerja SMOR yang menggembirakan.

Baca Juga: Semen Gresik Rembang dan Rumah BUMN Fasilitasi 50 UMKM Ikuti Pameran

Menurut dia, raihan laba bersih yang fantastis pada 2021 diharapkan akan lebih memacu semangat berusaha enam PT BUMDes di lingkungan perusahaan.

Dharma mengungkapkan tantangan SMOR ke depan akan semakin dinamis dan menantang.

Pihaknya mendukung upaya SMOR yang tidak hanya bergerak di bidang barang dan jasa, tetapi sekarang melebarkan sayap ke bidang-bidang lain yang potensial.

Keenam BUMDes yang memiliki saham di SMOR, yaitu PT Mitra Tegaldowo Sejahtera berlokasi di Desa Tegaldowo, PT Indo Kadiwono Sukses (Desa Kadiwono), PT Pasucen Berkah Mandiri (Desa Pasucen), PT Kajar Ngudi Mulyo (Desa Kajar), PT Karya Berkah Berdikari Desa Timbrangan yang berlokasi di Rembang, serta PT Ngampel Gading Perkasa di Desa Ngampel, Kabupaten Blora.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya