SOLOPOS.COM - Salah satu jualan mini kaktus di Cloky Cactus Magelang. (Instagram/@clokycactus).

Solopos.com, SOLO — Produk hiasan dekorasi rumah semakin mudah ditemui di lokapasar atau marketplace. Salah satu produk yang tengah digandrungi adalah kaktus.

Salah satunya usaha kaktus yang eksis di lokapasar yakni milik pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Cloky Cactus, milik Aprilia Herdianti dan Antonius Gita Wardana.

Promosi Telkom Apresiasi Wahyu, Warrior Telkom Akses yang Viral karena Bantu Petani

Warga asal Kabupaten Magelang, Jawa Tengah ini mengaku usahanya dimulai sejak 2012.

Berdasarkan rilis dari Tokopedia yang diterima Solopos.com, Kamis (17/8/2023), Aprilia mengkau ide usaha tersebut muncul dari hobinya.

Ia memang gemar merawat tanaman dan saat itu lingkungan tempat tingginya belum familiar dengan kaktus mini. Menurutnya kaktus mini mudah dirawat serta unik sehingga cocok untuk dijadikan hadiah.

Pada 2016, produk kaktus mini miliknya mulai merambah ke platform teknologi digital seperti Tokopedia. Kaktus mini miliknya dikemas menjadi kerajinan tangan berbahan gerabah untuk tanaman dan beragam produk lainnya.

Ia memanfaatkan lokapasar dengan beragam fitur dan kampanye untuk meningkatkan penjualan.

Salah satu kampanye yang ia ikuti misalnya TopAds, Tokopedia Play, Flash Sale, dan Tokopedia Hijau. Dengan beragam kampanye tersebut, ia mampu meningkatkan daya tarik masyarakat yang lebih luas.

Sekitar 40% penjualan keseluruhan produk kaktusnya berasal dari Tokopedia. Produk dekorasi rumah tersebut menggunakan berbagai bahan baku yang berkualitas.

Selain itu, Aprilia mengaku juga bekerja sama dengan petani dan perajin gerabah di daerah sekitar Magelang.

Dengan menjaga kualitas produk, hal ini memudahkan pengiriman kerajinan tersebut sehingga tidak mudah rusak dalam pejalanan. Sebab, produk milik Aprilia laris manis di luar Pulau Jawa. Ia mengaku bahkan mendapatkan pesanan dari Raja Ampat, Papua.

Agar tetap bersaing di pasar, Aprilia mengaku terus berinovasi untuk menghasilkan berbagai produk berbagai produk.

Misalnya pot berkaki yang bisa dilepas pasang, serta membuat desain menarik dengan ciri khas colorfull serta ornamen menarik. Bahkan Cloky juga menerima pesanan desain khusus dari para pembeli.

Hal ini merupakan salah satu cara yang dilakukan guna mendukung kampanye Cloky, one home one tree. Kampanye tersebut mengajak masyarakat Indonesia mulai memelihara dan merawat tanaman di dalam rumah.

Kepala Divisi Corporate Affairs Tokopedia, Rizky Juanita Azuz mengatakan memasuki usia ke-14 ini Tokopedia sebagai perusahaan teknologi Indonesia sekaligus bagian dari Grup GoTo terus berupaya menciptakan super ecosystem.

Melalui super ecosystem tersebut masyarakat bisa memulai dan menemukan apa pun sekaligus mendorong pemerataan ekonomi secara digital di Indonesia termasuk di wilayah Jawa Tengah.

Rizky menjelaskan Tokopedia mencatat wilayah Kota Semarang, Kabupaten Banyumas, Kota Solo, Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Tegal sebagai Kota dan Kabupaten dengan jumlah transaksi tertinggi selama kuartal II 2023.

Meningkatnya jumlah transaksi ini mendorong kategori produk kebutuhan sehari-hari atau groceries, fesyen, rumah tangga, elektronik, serta olahraga dan hobi menjadi beberapa kategori dengan jumlah transaksi tertinggi di Jawa Tengah dalam periode yang sama.

Di sisi lain, Tokopedia juga mencatat Kota Semarang, Kabupaten Jepara, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Banyumas, dan Kota Solo sebagai kota dan kabupaten dengan jumlah penjual tertinggi selama kuartal II 2023.

Selain itu, Kabupaten Banyumas, Kota Solo, Kabupaten Sukoharjo, Kota Semarang dan Kabupaten Cilacap tercatat sebagai kota dan kabupaten dengan jumlah pembeli tertinggi periode kuartal II 2023.

“Berbagai kampanye yang dihadirkan Tokopedia terus membantu pegiat usaha khususnya UMKM lokal untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Hal ini didukung dengan adanya kenaikan jumlah transaksi, jumlah penjual dan pembeli yang memanfaatkan kampanye WIB [Waktu Indonesia Belanja] lebih dari 1,5 kali lipat selama kuartal I 2023 dibandingkan 2022 lalu,” ujar Rizky.

Dilansir dari bisnismuda.id, kaktus tidak memerlukan perawatan khusus. Cukup diletakkan di bawah sinar matahari dan disiram sepekan sekali.

Cara memulai budidaya kaktus cukup menggunakan pasir, sekam, dan pupuk kandang dengan komposisi 1:1:1.

Budidaya kaktus tidak memerlukan lahan yang besar. Misalnya lahan ukuran 25 meter persegi bisa untuk membudidayakan 2.000 hingga 5.000 kaktus. Lahan yang sempit tersebut diisi dengan rak-rak bertingkat untuk tempat pot kaktus agar lebih efisien.



Dalam budidaya kaktus juga harus memperhatikan beberapa aspek, seperti menjaga suhu ruang. Kemudian pemupukan, pemberian air, dan tidak boleh terkena air hujan secara langsung.

Diferensiasi produk dan tampilan membuat kaktus akan lebih menarik sebagai suvenir dan hiasan estetik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya