SOLOPOS.COM - Logo PT Pos Indonesia. (Istimewa).

Solopos.com, SOLO – PT Pos Indonesia kembali menebar promo diskon tarif pengiriman barang atau paket saat periode Ramadan dan Lebaran. Tarif pengiriman barang atau paket di wilayah Kota Solo diganjar diskon atau potongan harga sebesar 10 persen.

Volume pengiriman barang atau paket meningkat secara signifikan saat periode Ramadan dan Lebaran.  Program diskon tarif pengiriman barang atau paket berlaku hingga 21 April atau H-1 Lebaran di wilayah Kota Solo.

Promosi Telkom Apresiasi Wahyu, Warrior Telkom Akses yang Viral karena Bantu Petani

Deputy Executive General Manager Kantor Pos Besar Solo, Muhammad Syarkawi mengatakan promo diskon tarif pengiriman barang atau paket sebesar 10 persen hanya berlaku di wilayah Kota Solo.

Misalnya, masyarakat mengirim barang dengan total tarif Rp10.000. Maka, tarif pengiriman barang yang harus dibayarkan Rp9.000.

“Program promo diskon 10 persen ini hanya berlaku khusus di wilayah Kota Solo. Sampai H-1 Lebaran. Jadi waktunya cukup lama sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat yang hendak mengirim barang atau paket menjelang Lebaran,” kata dia, saat ditemui Solopos.com di kantornya, Senin (10/4/2023).

Program serupa digeber PT Pos Indonesia pada awal Ramadan, tepatnya pada 27 Maret-2 April.

Tarif pengiriman barang atau paket diberi diskon satu kilogram. Misalnya, total paket yang dikirim masyarakat seberat 10 kilogram. Lantaran diberi diskon 10 persen, maka total tarif pengiriman paket yang dibayarkan hanya sembilan kilogram.

Syarkawi menyebut volume pengiriman barang atau paket diperkirkan terus melonjak hingga mendekati Lebaran.

“Mungkin pada pekan ini atau pekan depan bakal lebih tinggi. Masyarakat sudah menerima Tunjangan Hari Raya (THR) keagamaan sehingga langsung memborong beragam barang. Dan langsung dikirim ke kerabat keluarga, rekan kerja, atau relasi bisnis,” ujar dia.

Selama periode Ramadan, PT Pos Indonesia telah menyiapkan strategi guna mengantisipasi lonjakan pengiriman barang saat periode Ramadan dan Lebaran. Hal ini mencakup kesiapsiagaan infrastruktur operasional dan jaringan yang tersebar di Solo dan sekitarnya.

Total ada 11 unit truk yang beroperasi mengangkut barang atau paket menuju sejumlah kota di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

“Barang atau paket jangan sampai menumpuk. Jadi langsung dikirim hari itu juga. Malam pun ada truk yang disiagakan untuk mengirim barang atau paket yang tak bisa diangkut pada siang hari atau sore hari,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya