SOLOPOS.COM - Joko Sutrisno resmi terpilih menjadi Ketua BPC Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Solo untuk periode 2023-2028 dalam Muscab XIII BPC PHRI Solo, Rabu (25/10/2023). (Solopos.com/Bayu Jatmiko Adi)

Solopos.com, SOLO – Joko Sutrisno resmi terpilih menjadi Ketua BPC Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Solo untuk periode 2023-2028 dalam Muscab XIII BPC PHRI Solo, Rabu (25/10/2023).

Joko memperoleh suara separuh lebih dari total jumlah suara dalam pemilihan yang digelar di Hotel Solia Zigna, Laweyan, tersebut. Setelah proses pemilihan selesai, dia bersama pengurus BPC PHRI Solo periode 2023-2028 yang telah disusun, langsung dikukuhkan oleh perwakilan BPD PHRI Jawa Tengah (Jateng).

Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan

“Saya sangat berterima kasih kepada teman-teman yang telah mempercayai saya. Saya yakin tidak bisa sukses dan berhasil tanpa didukung oleh pengurus-pengurus yang tadi dilantik. Ini sudah diberi dasar oleh ketua sebelumnya yang sangat bagus, sehingga kita tinggal melanjutkan dan [melengkapi dengan] manuver-manuver program-program lain,” kata Joko saat ditemui usai Muscab.

Joko Sutrisno (Solopos.com/Bayu Jatmiko Adi)

Dia juga berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah, dalam hal ini Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, serta organisasi-organisasi lain untuk memajukan Kota Solo. Terlebih menurutnya, saat ini Solo banyak event yang diselenggarakan oleh pemerintah melalui Dinas Pariwisata.

Setelah pengukuhan pengurus, dalam 30 hari ke depan pihaknya akan fokus untuk menyusun program kerja. “Jadi setelah ini kami akan bicarakan, kami langsung rapat dengan pengurus untuk membuat rencana ke depan,” jelas dia.
Muscab XIII BPC PHRI Solo dihadiri oleh Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, serta forkopimda.

Selain itu ada perwakilan dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Solo, perwakilan BPC PHRI Jateng, Ketua Kadin Solo, dan lainnya. Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Solo berharap Muscab XIII BPC PHRI Solo mendapatkan hasil yang terbaik.

Menurutnya siapapun yang terpilih sebagai ketua yang baru yang terpenting tetap bisa menjalankan komunikasi yang baik, bisa menghargai dan menghormati semua anggota. Dia juga berpesan agar pengurus yang baru nantinya bisa tetap menghargai, menghormati dan mengapresiasi pengurus sebelumnya.

“Jangan cari jeleknya, ketika ada hal yang kurang baik. Tentukan skala prioritas dari pimpinan yang terpilih, supaya sinergi dengan pemerintah. Harus bisa seiring dan sejalan. Itulah nanti yang akan membawa kemajuan PHRI Solo,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya